Mucikari Simpan PSK di Nagoya Batam, Pakai Me-Chat Tawarkan Jasa Plus-plus ke Pelanggan

Pria hidung belang yang kerap mencari sensasi seksual dimanfaatkan oknum tertentu menawarkan jasa prostitusi online

NET/Tribun Medan
Ilustrasi pelaku prostitusi saat digerebek polisi. Aparat hukum di kota-kota besar Indonesia beberapa kali mengungkap kasus pelacuran yang diawali dengan transaksi online. 

Mucikari Simpan PSK di Nagoya Batam, Pakai Me-Chat Tawarkan Jasa Plus-plus ke Pelanggan

TRIBUNBATAM.id - Kegemaran pria hidung belang yang kerap berganti pasangan mencari sensasi seksual dimanfaatkan oleh segelintir oknum tak bertanggung jawab menawarkan jasa prostitusi.

Bisnis pelacuran pun seakan tak pernah mati.

BATAM Rawan Kejahatan di Masa Pandemi, Pelajar Jadi Begal hingga Perampok Sadis Tenteng Linggis

Hampir di setiap kota praktik ilegal ini ada dan punya pelanggan setia.

Pelakunya tak hanya kalangan biasa, tetapi diduga melibatkan wanita-wanita tenar dari kalangan model, artis FTV hingga sinetron.

5 Bahan Alami Ini Ampuh Basmi Bintik-bintik Hitam pada Kulit Wajah, Begini Cara Pakainya

Polisi di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya dan Medan beberapa kali mengungkap kasus kejahatan ini.

Ilustrasi prostitusi saat diamankan polisi
Ilustrasi prostitusi saat diamankan polisi (NET/Tribun Medan)

Modusnya adalah menawarkan jasa pelacuran melalui media sosial atau yang biasa disebut dengan istilah prostitusi online.

Tak melulu di kota besar dan metropolitan, Batam yang mayoritas berpenduduk pekerja pun terlibat bisnis pelacuran.

Beberapa waktu lalu, kasus prostitusi online berhasil dibongkar Unit 1 Polresta Barelang.

VIRAL Respons KPAI Soal Kata Anjay Trending di Twitter, Pelapor Lutfi Agizal Sumringah

Pengungkapan kasus ini berlangsung di Hotel Hans Batam.

Hotel ini berada di Kompleks Nagoya New dan Ruko Komplek Nagoya New Ton, Lubuk Baja, Batam.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Andri Kurniawan membenarkan adanya penangkapan tersebut.

Dari Me-Chat Mucikari Tawarkan Layanan

Menurut Andri 2 orang diamankan di hotel dan polisi melakukan pengembangan dan mendapatkan lokasi di mana para korban dikumpulkan oleh mucikari.

"Kita lakukan penangkapan Rabu malam sekitar Pukul 23.00 WIB.

Kemudian pelaku utama yang merupakan mucikari kita tangkap sekitar sekitar Pukul 01.00 WIB," sebut Andri yang ditemui, Kamis (13/8/2020).

Viral Video Truk TNI Lindas Ladang Melon Urutsewu, Petani Ikhlas, Ternyata Ini Duduk Persoalannya

Modus yang dipakai mucikari untuk mencari pelanggan dan menyerahkan kepada para korban yakni dengan cara menggunakan aplikasi Me-Chat.

Setelah masuk ke aplikasi tersebut, calon pelanggan akan diberikan katalok foto wanita yang akan dipilih.

"Dari sana dia mulai, setelah dipilih pemesan dan mucikari menyetujui suatu tempat kencan dan membawa si PSK (pekerja seks)," lanjut Andri.

5 Bahan Alami Ini Ampuh Basmi Bintik-bintik Hitam pada Kulit Wajah, Begini Cara Pakainya

Sejauh ini sudah ada 7 orang yang ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.

"Sekarang sudah kita masukan ke sel, barusan selesai gelar perkara," sebut Andri.

Polisi Dobrak Pintu

Postitusi online yang dibongkar Satreskrim Polresta Barelang sudah hampir satu tahun belakangan beroperasi.

Dua orang korban diamankan Polresta Barelang di Hotel Hans Batam.

Polisi lakukan pengecekan KTP dan pemeriksaan mucikari dalam kasus prostitusi online di Batam
Polisi lakukan pengecekan KTP dan pemeriksaan mucikari dalam kasus prostitusi online di Batam (TRIBUNBATAM.id/Eko Setiawan)

Dari sana Polisi kemudian mengembangkan kasus dan mendapatkan ruko di mana para korban diinapkan.

Belasan wanita penghibur ditemui di ruko tiga lantai kawasan Nagoya Batam.

Di sana polisi juga mendapatkan sejumlah barang bukti lain berupa tisu magic, kondom dan voucher.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Andri Kurniawan mengatakan, pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat.

Dalam 2 Hari, Pasien Terkonfirmasi Covid-19 di Batam Tembus 72 Orang, 4 Kecamatan Zona Merah Corona

Polisi kemudian mengintai dua orang PSK yang sedang di-booking di Hotel Hans Batam.

Saat menunggu tamu di dalam hotel, polisi kemudian mengamankan ke dua orang PSK yang dijual oleh mucikarinya ini.

Kasus Prostitusi online di Batam, sejumlah wanita diinapkan di ruko kawasan Nagoya, Batam
Kasus Prostitusi online di Batam, sejumlah wanita diinapkan di ruko kawasan Nagoya, Batam (TRIBUNBATAM.id)

Tidak puas hanya sampai di korban wanita ini saja, polisi kemudian mendatangi penginapan yang berada di Nagoya.

"Bermula dari dua orang ini, kemudian kita lakukan penggerebekan di sebuah ruko yang ada di Nagoya," sebut Andri.

Jenderal Bintang Dua Polisi Emosi saat Jalani Rekontruksi Kasus: Emosi Beliau Terseulut!

Saat digerebek, awalnya ruko tersebut terlihat gelap.

Para PSK diduga mengetahui kedatangan anggota polisi.

Di sana mereka tidak mau membukakan pintu, seolah ruko tersebut kosong.

Saat digedor para PSK tidak membuka pintu dan akhirnya polisi mengambil tindakan paksa.

Mereka membuka pintu di bagian belakang ruko.

VIRAL Respons KPAI Soal Kata Anjay Trending di Twitter, Pelapor Lutfi Agizal Sumringah

Penangkapan yang dipimpin Kanit 1 Polresta Barelang Ipda Pandu Renata tersebut kemudian mendobrak pintu dengan paksa.

"Setelah pintu didobrak anggota masuk dan menyuruh turun wanita yang tinggal di sana," sebut Andri.

(tribunbatam.id/Eko Setiawan)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved