Kode Khusus Buat Masuk ke Pesta Asusila di Apartemen Jaksel: Top, Bottom, dan Vers

Puluhan pria tersebut berpesta seks di apartemen yang ada di wilayah Kuningan, Jakarta Selatan

TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
Para tersangka penyelenggara pesta asusila sejenis di Apartemen kawasan Kuningan Jakarta Selatan, saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Rabu (2/9/2020) 

Editor: Anne Maria

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA- Polisi baru-baru ini mengungkap kasus asusila di sebuah apartemen di Kuningan, Jakarta Selatan.

Sebanyak 56 pria diamankan saat menggelar pesta asusila sesama jenis.

Padahal saat ini Indonesia masih berupaya mencegah penyebaran virus Corona, puluhan orang ini justru berkumpul bersama.

Puluhan pria tersebut berpesta seks di apartemen yang ada di wilayah Kuningan, Jakarta Selatan.

Diketahui, ada sembilan orang merupakan penyelenggara.

Sedangkan 47 sisanya merupakan peserta pesta itu.

Gunakan Kode Khusus untuk Masuk

Untuk masuk dalam kamar  tersebut dibutuhkan kode khusus.

Para peserta dan penyelenggara harus menggunakan kode tersebut agar bisa masuk.

Terdapat tiga kode yang digunakan sebagai akses masuk.

Kode tersebut adalah top, bottom, dan vers.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat berbincang dengan tersangka kasus pesta sex hubungan sesama jenis dihadirkan saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (2/9/2020). Polda Metro Jaya berhasil mengamankan 9 orang tersangka sebagai penyelenggara dan 47 orang saksi sebagai peserta saat melakukan pesta sex sesama jenis di salah satu apartemen di kawasan Jakarta Selatan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat berbincang dengan tersangka kasus pesta sex hubungan sesama jenis dihadirkan saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (2/9/2020). Polda Metro Jaya berhasil mengamankan 9 orang tersangka sebagai penyelenggara dan 47 orang saksi sebagai peserta saat melakukan pesta asusila sesama jenis di salah satu apartemen di kawasan Jakarta Selatan. (Tribunnews/Jeprima)

Lewat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Rabu (2/9/2020), Kombes Pol Yusri Yunus, Kabid Humas Polda Metro Jaya menerangkan arti ketiga dari kode yang digunakan tersebut.

"Sebutan untuk yang berperan sebagai laki-lakinya adalah top, yang perempuan itu bottom," jelas Yusri.

Yusri menambahkan, kode vers untuk orang yang bisa jadi laki-laki atau perempuan.

Kemudian para pria yang ikut pesta itu mulai dibagi sesuai kode mereka masing-masing.

Yusri mengatakan, pesta dibuat layaknya permainan.

"Ini pesta dibuat seperti permainan, ada games yang mereka lakukan di sana," kata Yusri.

Penyelenggara, imbuh Yusri, menggunakan media sosial untuk mempromosikannya.

Aplikasi yang digunakan adalah Instagram dan WhatsApp Group.

"Mereka satu grup dalam dua medsos, satu grup WA namanya komunitas Hot Space Indonesia, di WA itu ada 150 orang. Ini mulai berdiri sejak Februari 2018," ujar Yusri.

"Di Instagram juga ada, sekitar 80 orang di dalam Instagramnya, itu kelompok mereka semuanya," ibuh Yusri.

Ada Undangan

Menurut informasi, seorang tersangka TRF sempat membuat undangan untuk pesta asusila sesama jenis.

Dalam undangan tersebut ada narasi:

"Kami memanggi putra-putra terbaik bangsa," 

Bukan hanya itu saja, pesta seks gay itu ada dresscode-nya.

Mereka wajib menggunakan dresscode serta masker berwarna merah putih.

Yusri menjelaskan, dalam acara pesta tersebut ada persyaratan yang harus di penuhi peserta.

"Banyak persyaratan, termasuk di dalam nggak boleh bawa senjata api, narkoba, bawa handuk sendiri, mandi dulu," tutup Kabid Humas Polda Metro Jaya itu.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Kaka, TribunJakarta)

Artikel ini telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul Ada Kode Khusus Saat Pesta Gay di Apartemen Jakarta Selatan: Top, Bottom dan Vers

Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved