Bupati Halmahera Timur Meninggal Saat Berpidato Usai Mendaftar di KPU, Tiba-tiba Jatuh Saat Orasi

Editor: Eko Setiawan

TRIBUNBATAM.id | HALMAHERA – Kabar mengejutkan datang dari Almahera Timur.

Pasalnya sang bupati meninggal dunia saat berada di atas Podium saat melakukan pidato pertamanya sebagai Calon Bupati usai mendaftar ke KPU. 

Bupati Halmahera Timur Muhdin Ma’bud meninggal usai mendaftar di KPU pada Jumat (4/9/2020).

Calon bupati petahan tersebut sempat orasi selama 15 menit sebelum jatuh pingsan.

• Arti Mimpi Keguguran, Ada Hal Baik di Dalamnya, Tapi Juga Pertanda Konflik Cinta dan Pengkhianatan

• Selama 1 Bulan Terakhir, BMKG Catat 4 Kali Gempa di Sumbar, 2 Gempa Besar Terjadi di Pariaman

• Cara Kirim Facebook Avatar Menggunakan Aplikasi Pesan WhatsApp

Diungkapkan oleh Kabag Humas Pemkab Halmahera Timur Yusuf Thalib, Muhdin meninggal di RSUD Maba, Kabupaten Halmahera Timur, sekitar pukul 16.00 WIT.

Yusuf menjelaskan, Muhdin bersama pasangannya, Anjar Taher, mendaftar ke KPU pada Jumat pagi.

"Daftarnya pagi tadi karena masih (ada) administrasi dari wakilnya yang kurang, sehingga agak terlambat," kata Yusuf saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

"Karena siang setelah Jumat sudah ada kandidat lain daftar, karena keterlambatan itu sehingga, Jumat baru lanjut daftar," tambah Yusuf.

Usai mendaftar, Muhdin membacakan orasi politik di hadapan para pendukungnya.

Sekitar 15 menit berorasi, Muhdin pingsan di panggung.

• Meninggal di Batam, Hasil Swab WNA Asal Kanada Negatif Covid-19, Keluarga Tolak Visum

• Berkas Pendaftaran Pilkada Batam Rudi-Amsakar Lengkap, KPU Batam: Pendaftaran Kami Terima

“Tadi masih sementara orasi langsung pingsan. Sekitar 15 menit tadi baru orasi langsung pingsan,” kata Yusuf lagi.

Tepuk tangan pendukungnya yang berkumpul di sekitar panggung tiba-tiba berhenti.

Mereka kaget jagoannya di Pilkada Halamahera Timur jatuh.

Anjar yang berdiri di samping Muhdin langsung mengangkatnya.

Calon petahana itu langsung dilarikan ke rumah sakit.