Korea Utara Gelar Latihan Parade Militer di Tengah Pandemi, Kumpulkan Tentara Berskala Besar
Korea Utara ( Korut) tetap menggelar latihan parade militer di tengah pandemi Covid-19. Korea Utara diketahui tengah memberlakukan pembatasan sosial.
“Konon, banyak jejak ban di area beton baru di garasi menunjukkan aktivitas berat telah terjadi di dalam dan sekitar garasi,” sambung 38 North.
Korut memanfaatkan parade semacam itu untuk memamerkan persenjataan rudal balistiknya yang terus berkembang.
Tetapi sejak putaran diplomasi internasional yang dimulai pada 2018, rudal semacam itu belum ditampilkan.
Korut menyatakan tidak memiliki kasus virus Corona terkonfirmasi namun telah memberlakukan penutupan perbatasan.
Negeri tersebut juga menerapkan pembatasan sosial yang ketat dan karantina dalam jangka waktu yang lama untuk mencegah kemungkinan penyebaran virus Corona.
Jika Bukan Karena Kepemimpinannya, Trump Sebut AS Bakal Perang dengan Korea Utara
Donald Trump kembali menjadi sorotan lewat pengakuannya.
Presiden Amerika Serikat ( AS) itu mengklaim jika bukan karena kepemimpinannya, saat ini mereka sudah terlibat perang dengan Korea Utara ( Korut).
Lantas atas dasar apa Trump mengklaim pernyataan ini?
Presiden dari Partai Republik itu menyampaikannya sembari menyebut hubungannya dengan Pemimpin Tertinggi Korut, Kim Jong Un.
"Kita bisa saja perang jika dipegang Hillary Clinton. Kita bisa saja perang jika dipegang oleh Barack Obama," ucap Presiden Trump.
Pemimpin ke-45 AS itu merujuk kepada mantan Presiden Barack Obama, dan eks menteri luar negeri sekaligus rivalnya di Pilpres AS 2016, Hillary Clinton.
Pernyataannya merespons tudingan yang dilayangkan Partai Demokrat, bahwa dia memilih berkawan dengan "para pencuri" seperti Korea Utara.
Dilansir Yonhap Jumat (21/8/2020), Trump dan Kim Jong Un sudah tiga kali bertemu, yakni di Juni 2018 serta Februari tahun lalu.
Upaya denuklirisasi Semenanjung Korea langsung terhenti buntut kolapsnya perundingan dua negara di Hanoi, Vietnam, pada Februari 2019.