UEFA NATIONS LEAGUE
Ansu Fati Pecahkan Rekor Pencetak Gol Termuda di Timnas Spanyol, Luis Enrique: Dia Percaya diri
Ansu Fati, bintang muda milik klub Barcelona itu menjadi tumpuan serangan La Furia Roja bersama Dani Olmo dan Gerard Moreno
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
Menerima sodoran Sergio Reguilon di ujung kotak penalti Ukraina, Ansu Fati melepaskan tembakan melengkung yang menjebol gawang Pyatov untuk kali ketiga.
Selain menjadi gol pertamanya bersama timnas Spanyol, gol tersebut semakin terasa spesial bagi Ansu Fati karena ia berhasil memecahkan rekor yang bertahan selama 95 tahun.
• Hasil UEFA Nations League Spanyol vs Ukraina - Ramos 2 Gol, Ansu Fati Catat Rekor, Spanyol Menang
• UPDATE Transfer Liga Italia, Napoli Bidik Pemain Incaran Milan Federico Chiesa Inter Rekrut 3 Pemain
Ansu Fati kini tercatat sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah timnas Spanyol pada usia 17 tahun 311 hari.
Sebelumnya, rekor pencetak gol termuda La Furia Roja dipegang oleh Juan Errazquin ketika menjebol gawang Swiss pada 1925.
Pada saat itu, Juan Errazquin berusia 18 tahun 344 hari.
Spanyol kemudian menutup pesta gol ke gawang Ukraina melalui aksi Ferran Torres pada menit ke-84.
Pelatih Timnas Spanyol Luis Enrique menyebut perjalanan remaja Barcelona itu di Timnas Spanyol ibarat dongeng.
Yang menarik, saat dipercaya, Ansu Fati menunjukkan kepercayaan diri yang sangat tinggi sehingga mampu membantu tim meraih kemenangan dan mencetak gol.
Fati, yang bermain selama 90 menit penuh melawan Ukraina, melakukan enam tembakan tertinggi, menciptakan dua peluang dan enam percobaan dribelnya, juga lebih banyak dari pemain lain di lapangan.
Secara keseluruhan, itu adalah awal pertama yang mengesankan bagi pemain berusia 17 tahun itu.
Luis Enrique memuji Ansu Fati, karena kepercayaan dirinya yang tinggi dikombinasikan dengan kedewasaannya.
“Ketika kami memilih skuad kami tidak melihat usianya."
"Itu bukan berarti bahwa kami tidak memahami Ansu Fati untuk kemungkinan ermain buruk dan membuat kesalahan."
"Itu adalah bagian dari pembelajaran, tetapi (Ansu Fati ) menunjukkan kepercayaan diri yang tidak normal, ”kata Enrique pasca pertandingan.
"Ansu Fati sangat senang dan punya alasan. Dia baru berusia 17 tahun dan harus matang, tapi di pertandingan keduanya bersama tim nasional dia berani melakukan semua ini."