TRIBUN WIKI
Disebabkan oleh Infeksi Virus dan Bakteri, Inilah Gejala dan Penyebab Trakoma pada Mata
Infeksi yang menyebabkan trakoma bisa terjadi karena penggunaan handuk yang sudah tercemar oleh virus atau bakteri Chlamydia trachomatis.
- Merasa lebih sensitif terhadap cahaya (photophobia)
- Pembengkakan kelopak mata
- Keluarnya cairan dari mata yang mengandung nanah dan mukus
Gejala trakoma membutuhkan proses yang lama sebelum akhirnya berkembang menjadi penyakit.
Bakteri penyebab trakoma memiliki periode inkubasi selama 5-12 hari sebelum pengidapnya akan alami gejala awal berupa iritasi atau peradangan pada lapisan terluar mata dan kelopak (konjungtivitis).
Gejala yang lebih menyakitkan umumnya juga muncul ketika anak telah tumbuh dewasa.
Selain itu, gejala trakhoma juga dapat memengaruhi jaringan kelenjar pelumas di kelopak dan kelenjar penghasil air mata (kelenjar lakrimal).
Hal itu dapat menyebabkan mata mengalami kekeringan yang berakibat pada semakin parahnya kondisi trakhoma.
Diagnosa
Untuk mengidentifikasi tingkat keparahan trakoma, WHO menetapkan adanya 5 tahapan perkembangan penyakit ini, yaitu:
- Peradangan folikuler
Tahapan ini merupakan tahapan awal perkembangan penyakit trakoma yang ditandai dengan munculnya folikel pada mata, yang dapat dilihat dengan bantuan kaca pembesar.
Folikel ini berbentuk seperti benjolan kecil yang mengandung sel darah putih (limfosit), yang terletak pada bagian dalam kelopak mata atas.
- Peradangan berat.
Trichiasis terjadi ketika kelopak mata mengalami perubahan bentuk, sehingga menyebabkan bulu mata tumbuh ke dalam.