BATAM TERKINI
Siapa Pjs Wali Kota Batam? Amsakar Yakin Sosoknya Paham Karakteristik Wilayah Batam
Amsakar mengatakan, dari nama-nama Pjs Wali Kota Batam yang beredar ada nama Syamsul Bahrum. Lepas dari itu, ia tak terlalu mempersoalkan orangnya
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Wali Kota Batam HM Rudi akan cuti dari jabatannya sebagai Wali Kota mulai 26 September 2020. Ia akan fokus pada masa kampanyenya untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Batam.
Jelang waktu cuti itu, beredar beberapa nama besar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri yang akan menjadi penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Batam.
Salah satu dari beberapa nama tersebut, ialah Asisten II Pemprov Kepri, Syamsul Bahrum. Sebelum jadi pejabat di Pemprov Kepri, Syamsul pernah bertugas di Batam.
Ia pernah menjadi Asistem Ekonomi dan Pembangunan di Pemko Batam.
"Belum tahu, tapi nama yang beredar, pak Syamsul," ujar Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad ketika ditanyai soal Pjs Wali Kota Batam, pada Jumat (18/9/2020).
• Gubernur Kepri Kirim Nama Kandidat Pjs ke Mendagri, Bintan dan Lingga Belum Dikirim
Ia menambahkan, tidak adak mempersoalkan siapa pun yang akan memegang tampuk kepemimpinan sebagai Pjs Wali Kota Batam nantinya. Bahkan, Amsakar mengaku tidak menaruh harapan khusus bagi sosok Pjs yang ditunjuk kelak.
Meski demikian, ia menilai, siapa pun yang ditunjuk pasti lah memiliki kompetensi dan pemahaman terhadap wilayah Kota Batam. Karena itu, kemungkinan yang akan menjabat adalah sosok yang familiar dengan karakteristik wilayah Batam.
"Biar saja Pjs yang terpilih nantinya mengerjakan tugasnya dengan maksimal secara independen dan bebas," ungkap Amsakar.
Perlu diketahui, pasangan Wali Kota Batam dan Wakil Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dan Amsakar Achmad, kembali mencalonkan diri dalam kontestasi Pilkada 2020 mendatang.
Guna melaksanakan giat kampanyenya, Rudi-Amsakar akan menjalani masa cuti selama 71 hari, mulai dari tanggal 26 September sampai 5 Desember 2020.
Syamsul Bahrum Jadi Pjs Wali Kota Batam
Sebelumnya diberitakan, jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kepri, beredar lima nama yang disebut-sebut bakal mengisi posisi Pejabat sementara (Pjs) Bupati atau Wali Kota di Kepri.
Ini khusus bagi daerah yang kepala daerahnya mencalonkan diri lagi untuk periode lima tahun yang akan datang.
Adapun nama-nama itu, seperti Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Kepri, Juramadi Esram. Ia disebut-sebut bakal menjabat Pj Bupati Lingga.
Kemudian Asisten II Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Kepri, Syamsul Bahrum disebut-sebut bakal menduduki Pj Wali Kota Batam.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Pemprov Kepri, yang juga keponakan Gubernur Kepri Heri Adrianto bakal menduduki jabatan Pj Bupati Karimun.
• Dukung Apri Sujadi-Roby Kuniawan, PKS Siap Habis-habisan di Pilkada Bintan
• Bangun Dinasti Politik di Pilkada Kepri, Sebuah Keuntungan atau Kerugian? Ini Kata Akademisi
Lalu ada nama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Kepri, Yuzet bakal mengemban jabatan Pj Bupati Bintan.
Terakhir Staf Ahli Gubernur Kepri, Eko Sumbaryadi bakal menjabat sebagai Pj Bupati Kepulauan Anambas.
Terkait isu tersebut, Gubernur Kepri, Isdianto yang dikonfirmasi wartawan tidak membantah dan tidak juga membenarkannya.
Isdianto hanya menebar senyum saat akan berangkat menaiki kapal dalam kunjungannya ke luar Tanjungpinang.
"Saya sudah kirim nama-namanya ke Mendagri, jadi kita lihat saja nanti ya," jawabnya, Selasa (15/9/2020).
Sementara itu, Sekda Kepri, TS Arif Fadilah menyebutkan, tidak mengetahui siapa nama pejabat yang terpilih.
"Belum tahu saya. Pak Gubernur yang pilih dan kirimkan nama-nama itu, tergantung Pak Gubernur," ujarnya.
Ditanyakan, apa pesan terhadap pejabat yang akan mengisi jabatan Pjs?
"Tentu dapat melaksanakan tugasnya dengan baik selama 71 hari ke depan. Setelah dilantikkan langsung bekerja," jawabnya.
Tribunbatam.id mencoba mewawancarai beberapa nama yang diisukan jadi Pj Bupati dan Wali Kota di Kepri melalui telepon, namun hingga saat ini belum memberikan respon.
Kirim Nama Kandidat Pjs ke Mendagri
Gubernur Kepri, Isdianto sudah mengirimkan nama Pejabat sementara (Pjs) bagi kepala daerah yang ikut Pilkada serentak di Kepri.
Hanya saja, Isdianto hanya tersenyum ketika ditanya nama yang dikirim Isdianto ke Mendagri.
Ia hanya menyebutkan, jika nama Pjs yang belum dikirim tinggal untuk Kabupaten Bintan dan Kabupaten Lingga.
"Kami masih melihat dulu, nama yang mengisi jabatan Pjs untuk Bintan dan Lingga belum kami kirimkan. Lihat kondisinya bagaimana nanti dari pendaftaran di KPU," ujarnya," Kamis (10/9/2020).
Calon petahana yang sudah mendaftar di Pilkada Bintan hanya Apri Sujadi.
Sementara Wakil Bupati Dalmasri Syam belum mendaftar ke KPU.
Begitu juga Bupati Lingga Alias Wello yang direncanakan akan maju di Bintan.
Sampai saat ini juga belum ada melakukan pendaftaran ke KPU Bintan.
Dimana Alias Wello bersama Dalmasri Syam digadang-gadang menjadi pasangan calon untuk maju dalam Pilkada di Bintan.
Dari syarat pencalonan, dukungan sebanyak 21 kursi sudah diraih oleh pasangan Apri-Roby.
Hanya tersisa satu partai Nasdem saja yang memiliki 4 kursi dengan total kursi di Bintan sebanyak 25 kursi.
Untuk dapat mengusung calon di Bintan minimal memiliki 5 kursi.
(TribunBatam.id/Hening Sekar Utami/Endra Kaputra)