Perbatasan dengan Singapura Tutup Selama Covid-19, Sekolah Internasional di Johor Berisiko Tutup

Sekolah internasional Inggris terkemuka yang berlokasi di Iskandar Puteri berisiko ditutup setelah delapan tahun karena dampak pandemi Covid-19.

Berita Harian
Suasana arus mudik warga Malaysia yang menetap di Singapura di pintu perbatasan Johor Bahru, Selasa (8/5/2018) malam. Sekolah internasional di Johor berisiko tutup karena dampak Covid-19. 

Editor: Putri Larasati Anggiawan

TRIBUNBATAM.id, JOHOR BARU - Sekolah internasional Inggris terkemuka yang berlokasi di Iskandar Puteri berisiko ditutup setelah delapan tahun karena dampak pandemi Covid-19.

Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Besar Johor, Hasni Mohammad.

Datuk Hasni mengatakan siswa sekolah, yang berjumlah antara 800 dan 900, tidak dapat pulang-pergi setiap hari antara sekolah mereka dan Singapura karena penutupan perbatasan.

"Saya menerima surat dari sekolah yang meminta bantuan dari pemerintah negara bagian untuk menemukan cara yang memungkinkan siswanya bepergian setiap hari untuk menghadiri kelas.

Dalam surat tersebut, sekolah juga memaparkan tantangan yang mereka alami, dimana mereka menghadapi kemungkinan harus ditutup karena tidak dapat beroperasi seperti biasa, ”tambahnya.

Mr Hasni mengatakan ini dalam pidatonya pada pertemuan umum tahunan klub media Johor yang diadakan di sebuah hotel pada Kamis (17/9/2020) malam.

Johor Desak Malaysia Percepat Pembukaan Perbatasan Singapura Lagi, 35.000 Warga Kehilangan Pekerjaan

Ia mengatakan akan sangat merugikan Johor jika sebuah lembaga pendidikan tingkat internasional harus menghentikan operasinya.

Menurut Menteri Besar, negara akan segera membicarakan masalah ini dengan Putrajaya.

Dia mengatakan akan bertemu Perdana Menteri Muhyiddin Yassin dan akan mendesak pemerintah federal untuk mempercepat diskusi tentang pembukaan kembali perbatasan dengan Singapura untuk penumpang harian.

Dalam masalah lain, Mr Hasni mengatakan Wisma Putra akan segera mempresentasikan makalah kepada Kabinet tentang pembukaan kantor pemerintah Johor di Singapura yang berfokus pada ekonomi, perdagangan dan budaya.

"Kami yakin dengan kehadiran kami di Singapura, kami akan dapat lebih mengeksplorasi kolaborasi antara kami dan mereka.

Kepentingan kami dengan Singapura tidak hanya terbatas pada urusan perdagangan tetapi juga di bidang lain seperti sumber daya air dan batas air.

Ini adalah masalah yang membutuhkan hubungan baik antara Singapura dan Johor," katanya.

Malaysia Tinjau Kemungkinan Akan Buka Kembali Perbatasan dengan Singapura di Januari

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved