7 Gejala Baru Infeksi Covid-19 Mengejutkan Dokter, Dehidrasi hingga Kebingunan Parah

Gejala baru diduga berkaitan dengan Covid-19 baru saja terungkap,berdasarkan hasil penelitian dan pengalaman para dokter

South China Morning Post, Albertsons
Sejumlah gejala baru diduga berkaitan dengan Covid-19 baru saja terungkap belakangan. 

7 Gejala Baru Infeksi Covid-19 Mengejutkan Dokter Berpengalaman, Dehidrasi hingga Kebingunan Parah

TRIBUNBATAM.id - Sejumlah gejala baru diduga berkaitan dengan Covid-19 baru saja terungkap belakangan.

Hal itu berdasarkan hasil penelitian dan pengalaman para dokter yang menangani kasus tersebut.

 70 Persen Pasien COVID19 Bergejala Menderita Batuk, Cari Tahu Beda Batuk Biasa dan Corona

Publik mungkin sudah amat menyadari beberapa gejala umum infeksi Covid-19.

Misalnya, munculnya batuk kering, sesak napas, demam, meriang, sakit otot, sakit tenggorokan, hingga kehilangan kemampuan indra penciuman.

Waspada! Keringat Dingin Merupakan Gejala 5 Masalah Kesehatan Ini, Kamu Sudah Tahu?

Di samping itu, kita juga mendengar adanya gejala dalam bentuk ruam kulit yang aneh, tanda dari kuku kaki, dan bahkan konjungtivis atau mata merah.

Melakukan pemeriksaan dan mencari bantuan profesional memang merupakan langkah yang paling tepat ketika kita merasakan gejala yang mengganggu.

Ilustrasi demam
Ilustrasi demam (Honestdocs)

Namun mengetahui gejala-gejala yang muncul juga bisa menjadi cara untuk melindungi diri sendiri.

1. Silent Hypoxia

Gejala aneh ini bahkan mengejutkan bagi sebagian dokter yang sudah berpengalaman puluhan tahun.

Tiga Warga Bintan Utara Terkonfirmasi Covid-19, Punya Gejala Virus Corona, Total 94 Kasus

Gejala ini membuat pasien menderita infeksi paru-paru kronis, dengan tingkat oksigen yang sangat rendah.

Namun, tidak ada masalah pernapasan sama sekali.

Dalam sebuah opini yang ditulis untuk New York Times, Richard Levitan, MD, menjelaskan lebih dalam tentang hal ini.

Dia mengatakan, kebanyakan pasien dengan kondisi tersebut dilaporkan sakit selama seminggu atau lebih dengan gejala demam, batuk, sakit perut dan kelelahan, tetapi napas mereka menjadi pendek di hari mereka datang ke rumah sakit.

"Pneumonia mereka jelas telah berlangsung selama berhari-hari, tetapi saat mereka merasa harus pergi ke rumah sakit, mereka seringkali sudah dalam kondisi kritis," ungkap dia.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved