Pejabat 'Persatuan Jawa Batak' Gelar Fogging di Sagulung Batam, Antisipasi Warga Kena DBD
Ketua RT 03/RW 17, Janingot Habeahan mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mencegah warga terserang DBD.
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Mengantisipasi warga terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), warga Perumahan Villa Namora, Kelurahan Sagulung Kota, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, bekerja sama dengan Persatuan Jawa Batak (Pejabat) melakukan fogging di kompleks perumahan, Sabtu (26/9/2020).
Fogging dilaksanakan karena akhir-akhir ini sering turun hujan, dan genangan air akibat sisa hujan itu bisa jadi sarang bagi nyamuk dan menyebabkan warga terserang penyakit DBD.
Ketua RT 03/RW 17, Janingot Habeahan mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mencegah warga terserang DBD.
"Saat ini kita sedang menghadapi wabah virus Corona yang terus meningkat, sementara akhir tahun biasanya hujan mulai turun. Jadi kita tidak ingin warga kita terjangkit DBD," kata Janingot.
Apalagi, ia bilang, lokasi kompleks berada dekat pinggir saluran drainase induk dan dekat dengan Sungai Langkai.
• Satu Warga Bintan Meninggal Dunia Akibat DBD, Total 46 Kasus Hingga Agustus 2020
"Jadi kita antisipasi saja. Kebetulan ada relawan yang mau menjalankan aksi sosial, jadi kita terima dengan baik," kata Janingot.
Di tempat yang sama, Koordinator Pejabat, Rahmat Sibarani mengatakan, mereka melaksanakan bakti sosial di tengah masyarakat untuk memerangi demam berdarah.
"Biasanya kalau sudah masuk musim penghujan, banyak warga yang terserang DBD, jadi kita melakukan antisipasi saja," kata Rahmat.
Ia melanjutkan, kegiatan sosial ini serupa rutin mereka lakukan.
"Jadi ini kegiatan yang sudah sering kita lakukan," kata Rahmat.
Sementara itu, Ketua Ranting Pejabat Sagulung, Frans Siregar mengatakan, wilayah Sagulung merupakan wilayah padat penduduk.
"Jadi kita melakukan bakti sosial fogging di tengah masyarakat, agar warga terhindar dari DBD," kata Frans.
Di tempat terpisah Nurmala, Warga Villa Namora menyambut baik fogging yang dilakukan.
"Memang akhir-akhir ini nyamuk sangat banyak. Mungkin karena cuacanya tidak menentu, kadang panas, kadang hujan seharian," kata Nurmala.
Dia berharap dengan fogging yang dilakukan bisa mengurangi nyamuk di rumahnya.
"Ya semoga saja nyamuknya berkurang," kata Nurmala.
(Tribunbatam.id/ Ian Sitanggang)