Siapa Pendiri Google? Sukses Sergey Brin dan Larry Page Bermula dari Garasi Kecil
Sergey Brin dan Larry Page adalah pendidi Google, muncul dari istilah matematika yang muncul saat jalan-jalan sekitar 1920.
TRIBUNBATAM.id - Perusahaan raksasa Google merayakan ulang tahun yang ke-22, Minggu (27/9/2020),
Lewat laman resminya, Google menjelaskan namanya yang sekarang terkenal ternyata dulunya merupakan permainan istilah matematika yang muncul saat jalan-jalan sekitar 1920.
Lantas siapa sebenarnya pendiri Google?
Seperti yang kita tahu, Google telah menjadi perusahaan raksasa dengan ratusan produk termasuk Youtube, Android, dan tentu saja layanan pencarian Google, yang digunakan oleh milyaran orang di seluruh dunia.
Perusahaan ini telah menjadi leading brand dengan lebih dari 60.000 karyawan di 50 kantor besar yang tersebar di berbagai negara.
Namun, tahukah kamu bahwa kesuksesan skala besar ini berasal dari kolaborasi dua mahasiswa yang awalnya hanya bekerja di sebuah garasi kecil?
Berikut adalah kisah inspiratif pendiri Google, Sergey Brin dan Larry Page.
• Ulang Tahun ke-22, Inilah Sejarah Berdirinya Google, Ternyata Berawal dari Typo
Sejarah kesuksesan Google yang kini telah berusia tiga dekade, tentu tidak lepas dari dua pendirinya.
Sergey Brin adalah seorang mahasiswa Stanford yang ditugaskan untuk menemani seorang calon mahasiswa pascasarjana di universitas tersebut, yang tak lain adalah Larry Page.
Patut dicatat bahwa kombinasi antara Brin dan Page hampir tidak berhasil saat itu karena mereka berdua tidak sepaham mengenai semua hal yang terjadi pada pertemuan pertama.
Walaupun begitu, kerja sama mereka dimulai pada tahun berikutnya saat mereka mulai bekerja di kamar asrama.
Ini menjadi pembuka kisah inspiratif pendiri Google dalam membangun sebuah mesin pencarian yang kemudian menjadi salah satu bisnis berskala global terbesar.

Siapakah Sergey Brin dan Larry Page?
Larry Page lahir dari kedua orang tua yang bekerja sebagai ahli komputer, yang kemudian menjadi latar belakang ia mulai belajar teknik komputer di Universitas Standford.
Di sana, ia bertemu Sergey Brin, ilmuwan komputer dan wirausahawan muda.