TRIBUN WIKI

Teka-teki G30S/PKI, Mengapa Soeharto Tidak Diculik dan Dibunuh?

Selain tragis, peristiwa G30S/PKIjuga masih masih menyimpan teka-teki. Salah satunya menyangkut peran Presiden ke-2 RI, Soeharto.

Aljazeera.com
TEKA-TEKI PKI - Mengapa Soeharto tidak diculik dan dibunuh? FOTO: Mantan Presiden Soeharto. 

Belakangan, rencana ini gagal total.

Persiapan tidak dilakukan dengan matang.

Para jenderal malah dibunuh.

Di mana Soeharto?

Dalam kesaksiannya kepada Mahkamah Militer, Latief membeberkan alasannya tidak memasukkan nama Soeharto.

"...karena kami anggap Jenderal Soeharto loyalis Bung Karno, maka tidak kami jadikan sasaran," kata Latief seperti dikutip dari buku Gerakan 30 September: Pelaku, Pahlawan, dan Petualang (2010).

Oditur Letkol CKH Sianturi SH, dalam sidang yang berlangsung 13 Juni 1978, menuntut tertuduh Latief dengan hukuman mati, karena terbukti bersalah mengadakan makar serta akan menggulingkan pemerintahan yang sah.

Oditur Letkol CKH Sianturi SH, dalam sidang yang berlangsung 13 Juni 1978, menuntut tertuduh Latief dengan hukuman mati, karena terbukti bersalah mengadakan makar serta akan menggulingkan pemerintahan yang sah. Tertuduh Latief sedang berdiri mendengarkan tuntutan dari Oditur Sianturi.

Tak cuma itu, Latief bahkan melapor ke Mayjen Soeharto yang kala itu menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat.

Langkah ini dilakukan Latief setelah laporannya tak ditanggapi oleh Pangdam Jaya Mayjen Umar Wirahadikusumah dan Pangdam Brawijaya Mayjen Jenderal Basoeki Rachmat.

Latief mengaku sudah beberapa kali mewanti-wanti adanya upaya kudeta oleh Dewan Jenderal.

Menurut Latief, Soeharto hanya bergeming mendengar informasi itu.

Bahkan di malam 30 September 1965, Soeharto mengabaikan Latief yang menyampaikan rencananya menggagalkan kudeta.

Soeharto sendiri mengakui ia bertemu dengan Latief menjelang peristiwa G30S.

Namun ia memberikan kesaksian yang berganti-ganti.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved