INILAH Hasil Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan SIM dan STNK di Samsat Kepri

Editor : Tri Indaryani

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ( LPPM) Universitas Riau Kepulauan (Unrika)  dipimpin oleh Faiza Syamsi SSi MSi yang telah melakukan survei kepuasan terhadap pelayanan dan persepsi korupsi pada pelayanan publik.

Baik terhadap pelayanan SIM, pelayanan terhadap STNK juga pelayanan BPKB serta pelayanan Jasa Raharja.

Dari survei yang dilakukan terhadap satuan penyelenggara administrasi SIM (Satpas) Polresta Barelang dan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kepulauan Riau.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kepri Kombes Pol Mujiono menjelaskan, hasil survei nilai kepuasan masyarakat terhadap pelayanan SIM tak ada pungli atau KKN.

"Artinya dalam pelayanan itu tidak ada pungli atau KKN terhadap proses penerbitan hal itu dilihat dari nilai yang ada dimana dikategorikan baik," ujarnya.

Sedangkan untuk pelayanan surat surat di Samsat kepulauan Riau nilai kepuasan masyarakat sebesar 82,69% yang artinya mendapatkan kategori baik.

Sementara itu, Sekretaris Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Provinsi Kepri, Dicky Wijaya mengatakan hasil survei kepuasan masyarakat yang dikategorikan baik itu tidak terlepas dari semua upaya peningkatan pelayanan di kantor Samsat.

• Begini Cara Mudah Memastikan Keaslian BPKB dan STNK

"Pembayaran pajak semakin di permudah. Pelayanan juga saat ini kita terus permudah dengan bekerjasama dengan e-commerce untuk pembayaran pajak," ujar Dicky.

Terobosan itu dilakukan untuk mempermudah dalam melakukan pembayaran pajak seta meningkatkan pendapatan pajak.

Sedangan Kepala Cabang PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Kepulauan Riau Tamrin Silalahi mengatakan pihaknya juga mengukur tugas dan fungsi instansi terhadap pelayanan masyarakat.

"Dan mendapatkan hasil sebesar 73,88 persen masyarakat yang mengetahui keberadaan Jasa Raharja di Samsat Kepulauan Riau,"

Tamrin mengatakan dengan hasil survei yang ada pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan Jasa Raharja kepada masyarakat.

"Wajib pajak atau masyarakat mengetahui bahwa jasa Raharja mengutip Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) di setiap pembayaran pajak kendaraan," sebutnya.

Tamrin juga menyebutkan bahwa saat ini pihaknya juga bersama Ditlantas Polda Kepri telah bekerjasama dengan seluruh rumah sakit yang di Kepri.

"Sehingga jika ada masyarakat yang mengalami kecelakaan bisa secepatnya melakukan klaim SWDKLLJ ke jasa Raharja," ujarnya. (Tribunbatam.id/Alamuddin)