PILKADA ANAMBAS

Tak Ingin PNS Terciduk Bawaslu saat Pilkada Anambas, Sekda Sahtiar Minta ASN Jaga Netralitas

Sekda Anambas, Sahtiar mengingatkan akan empat ikrar yang harus dipegang oleh setiap ASN, salahsatunya menjaga sikap netral saat Pilkada Anambas.

TribunBatam.id/Istimewa
NETRALITAS ASN - Sekretaris Daerah Kepulauan Anambas, Sahtiar mengingatkan netralitas ASN saat pelaksanaan Pilkada serentak di Anambas. 

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjaga netralitas selama Pilkada serentak.

Tak ingin ada oknum ASN yang 'diciduk' Bawaslu Anambas saat tahapan Pilkada Kepri di Anambas, Sahtiar pun kembali mengingatkan abdi Negara itu akan empat ikrar yang harus diemban oleh setiap PNS.

Selain menjaga netralitas selama Pilkada Anambas, ASN diminta melaksanakan fungsi pelayanan publik baik sebelum ataupun sesudah pelaksanaan Pilbup Anambas.

"Setiap ASN diminta untuk menghindari konflik kepentingan tidak melakukan praktek-praktek intimidasi dan ancaman kepada ASN dan seluruh elemen masyarakat.

Serta tidak memihak kepada pasangan calon tertentu, menggunakan media sosial secara bijak tidak dipergunakan untuk kepentingan pasangan calon tertentu," ucapnya, Minggu (4/10/2020).

Ia juga meminta ASN tidak menyebarkan ujaran kebencian dan berita bohong, menolak politik uang dan segala jenis pemberian dalam bentuk apapun selama pelaksanaan Pilkada Anambas.

Sahtiar juga meminta agar bersama-sama ASN dan PTT pada tangga 9 Desember 2020 untuk memberi hak pilih supaya pelaksanaan pilkada 2020 berjalan dengan aman.

"Kami sudah diatur bahwasanya ASN dan PTT itu tidak dibenarkan untuk mendukung apalagi menjadi tim sukses dalam pelaksanaan Pilkada 2020," tegasnya.

Bawaslu Anambas Pantau Medsos ASN

Divisi Pencegahan Pengawas Hubungan Antar Lembaga dan Hubungan Masyarakat, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Anambas, Liber Simare Mare mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bersikap netral saat Pilkada Anambas 9 Desember 2020 mendatang.

Meski penemuan terkait tidak netralnya ASN di Kabupaten Kepulauan Anambas belum pernah terjadi, Liber tetap meminta agar ASN tidak berpihak ke salah satu pasangan calon.

"ASN ini kan memang wajib bagi mereka untuk bersikap netral. Dari kami juga terus mengawasi sesuai tupoksi kami. Mungkin mereka berkata netral, tapi di dunia maya, mereka ada yang mendukung salah satu pasangan calon," ucap Liber saat ditemui di kantor Bawaslu Anambas, Jumat (3/7/2020).

Nama dan Foto Sekda Anambas Dicatut Minta Bantuan untuk Corona, Sahtiar Kirim Pesan Bantahan

Dua Bawaslu di Kepri Ingatkan Netralitas ASN Selama Proses Pilkada Serentak

NETRALITAS ASN - Sekretaris Daerah Kepulauan Anambas, Sahtiar mengingatkan netralitas ASN saat pelaksanaan Pilkada serentak di Anambas.
NETRALITAS ASN - Sekretaris Daerah Kepulauan Anambas, Sahtiar mengingatkan netralitas ASN saat pelaksanaan Pilkada serentak di Anambas. (TribunBatam.id/Istimewa)

Pihaknya mengintensifkan untuk memantau pergerakan media sosial, apalagi ketika tahapan Pilkada serentak kembali berjalan setelah sebelumnya ditunda akibat pandemi Covid-19.

Jika memang ada ASN yang sekiranya tidak netral akan segera diproses.

"Sampai sekarang dan sebelumnya kami memang belum pernah bertemu dengan ASN yang tidak netral. Sedangkan di media sosial seperti Facebook, staff kami selalu memantau. Di situ bisa dipantau apabila ada ASN yang buat statement mendukung paslon," ungkapnya.

Liber juga mengingatkan kepada masyarakat apabila melihat atau menemui ASN yang berat tidak netral di media sosial bisa langsung melaporkan ke Bawaslu Anambas.(TribunBatam.id/Rahma Tika)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved