HUT TNI 2020
Nelayan di Tarempa Anambas Gembira, Dapat Ayam Ternak di HUT Ke-75 TNI
Pemberian ayam ternak tersebut diberikan langsung oleh Danlanal Tarempa, Letkol Laut (P) Erfan Indra Darmawan di depan Mako Lanal Tarempa.
lihat foto
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Seorang nelayan di Tarempa, Anambas, Kepri, Isin (24) gembira. Bertepatan HUT ke-75 TNI, ia menerima bantuan ayam ternak dari Lanal Tarempa.
Ya, Isin adalah satu dari 25 orang yang mendapat pembagian ayam ternak, program ketahanan pangan Lanal Tarempa.
Ayam ternak itu dibagikan untuk nelayan dan masyarakat sekitar.
Pemberian ayam ternak tersebut diberikan langsung oleh Danlanal Tarempa, Letkol Laut (P) Erfan Indra Darmawan di depan Mako Lanal Tarempa.
Ditemui setelah penyerahan ayam, Isin (24) mengaku sangat senang diberi ayam.
• HUT ke-75 TNI di Karimun, Polisi Bawa Kue Tart ke Kantor Koramil dan Pos TMMD
"Alhamdulillah senang banget, bisa buat makan sama keluarga nanti di rumah," ujar Isin sambil memegang ayam, Senin (5/10/2020).
Isin memang tak ingin berternak ayam. Ia beralasan, tidak ada lokasi untuk mengembangkan ayam ternak tersebut di sekitar tempat tinggalnya.
"Saya buat makan aja mbak, karena kalau diternak takutnya tak bisa dirawat, dan lokasi juga tak ada. Rumah saya kan di atas air laut," ungkapnya.
Pada perayaan HUT ke-75 TNI ini, Isin mewakili sejumlah nelayan, mengucapkan terima kasih kepada Lanal Tarempa yang sudah mau memberi bantuan kepada masyarakat khususnya nelayan.
Ia berharap ke depannya TNI Angkatan Laut tetap semangat dan terus menjaga keamanan laut Anambas.
"Harapan kami dari nelayan, supaya masalah-masalah yang kemarin adanya pukat mayang bisa diatasi dengan bijak, kami bersyukur dengan adanya TNI Angkatan Laut, laut kita tetap aman, agar kami nelayan bisa tenang saat melaut," harapnya.
Sebelumnya diberitakan, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tarempa Anambas memperingati HUT ke-75 TNI secara virtual di Media Center, Mako Lanal Tarempa, Senin (5/10/2020).
Peringatan HUT TNI kali ini berbeda dengan sebelumnya karena digelar di masa pandemi Covid-19.
Karena itu, jumlah undangan dibatasi. Setiap tamu yang hendak masuk, dicek terlebih dahulu suhu tubuhnya dan wajib menggunakan masker.
