Makan Malam Bareng Orangtua Ardi Bakrie di Bali, Pakaian Nia Ramadhani Jadi Perdebatan

Setelah viral tak bisa mengupas salak, Nia Ramadhani kini membuat heboh karena tak tahu perbedaan pisang yang sudah matang dan belum.

Peristiwa itu terekam saat Nia Ramadhani dan dua asistennya mengisi acara Nyonya Boss Trans TV.

Nia Ramadhani dan asistennya tampak berbelanja di sebuah supermarket.

Ketiganya sibuk memilih beberapa buah-buahan yang akan mereka konsumsi.

• Satgas Migas Bintan Warning Pengusaha, Jangan Mainkan Harga Gas Elpiji 3 Kg

Sesampainya di rak yang menyajikan aneka jenis pisang, Nia Ramadhani langsung mengambil pisang yang masih berwarna hijau terang.

"Yang kecil-kecil aja enggak sih?" ucap Nia Ramadhani dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Trans TV, pada Jumat (2/10/2020).

Asisten Nia Ramadhani sontak langsung protes melihat pisang yang dipilih Nia Ramadhani.

"Yang ijo belum mateng dong," ucapnya.

"Emang apa bedanya?" kata Nia Ramadhani kebingungan.

Asisten Nia Ramadhani yang lain tak bisa menahan tawa melihat sang atasan tak bisa membedakan mana pisang yang matang dan belum.

Ia kemudian berusaha menjelaskan pisang bisa dimakan langsung apabila sudah berwarna kuning.

"Mau beli pisang masa pilihnya yang ijo," katanya.

"Lu kira kita mau goreng pisang?"

"Kalau yang mau dimakan yang kuning,"imbuhnya.

Nia Ramadhani tak langsung percaya begitu saja dengan ucapan kedua asistennya.

Ia lalu memanggil ajudannya Pak Sri.

"Emang iya pak? Mereka bilang gitu bener?" ucap Nia Ramadhani.

"Pak Sri sini deh,"

"Emang iya?" tanya Nia Ramadhani.

Pak Sri tentu saja membenarkan pernyataan kedua asisten Nia Ramadhani.

Ia kemudian berusaha menjelaskan lebih jauh soal pisang, namun Nia Ramadhani langsung menyuruhnya untuk pergi.

"Iya," ucap Pak Sri.

"Udah enggak usah panjang, kalau iya berarti mereka bener," kata Nia Ramadhani.

"Yaudah sana lagi," imbuhnya.

(*)

 Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Nia Ramadhani Makan Malam Bareng Aburizal Bakrie dan Ibu Mertua, Pakaiannya Ramai Diperdebatkan