ANAMBAS TERKINI
Tak Ada Program Khusus, Bantuan untuk Lansia di Anambas Kini Gabung dengan PKH
Ody mengatakan, di Anambas sendiri jumlah lansia cukup banyak. Untuk berapa jumlah pastinya, ia belum bisa memastikan
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos P3APMD) Kepulauan Anambas menggabungkan program bantuan untuk lanjut usia (lansia) ke dalam Program Keluarga Harapan (PKH)
Padahal tahun sebelumnya, program lansia masuk ke dalam ekonomi usaha lansia produktif.
"Kalau sekarang sudah tak bisa, ini yang jadi masalah. Jadi kalau lansia ini tidak masuk ke keluarga harapan, bagaimana? Atau itu bisa tidak dibalikkan seperti dulu seperti ekonomi usaha lansia produktif," ujar Kepala Dinsos P3APMD, Ody Karyadi kepada tribunbatam.id, pada Rabu (7/10/2020).
Akibatnya kini bantuan kepada lansia jadi sulit.
"Jadi kita masukkan ke PKH. Pada komponen PKH itu, ada ibu hamil, anak balita, anak SD hingga SMA, dan disabilitas," paparnya.
• 40 Hari Hilang Jenazah Lansia Ditemukan Terkubur di Bawah Ranjang Suami, Bermula Warga Temukan Kaki
• Demi Cucu, Pasangan Lansia Bangun Halte Totoro, Kini Jadi Tujuan Wisata
Sehingga kini tidak ada lagi program khusus untuk lansia saja. Sedangkan dulu progam lansia terbagi menjadi beberapa bagian.
Seperti bantuan kebutuhan dasar lansia, usaha ekonomi produktif lansia. Sedangkan saat ini program khusus tersebut sudah tidak ada lagi.
Ody mengatakan, di Anambas sendiri jumlah lansia cukup banyak. Untuk berapa jumlah pastinya, ia belum bisa memastikannya, karena data keseluruhan belum diinput.
"Di Anambas ini banyak lansia, kita belum input habis datanya ini, bahkan dulu itu kita ada bantu lansia ini dengan alat bantu usaha mikro," imbuhnya.
(Tribunbatam.id/Rahma Tika)