Rangga, Bocah 9 Tahun yang Cerdas Itu Tewas Dibacok Saat Berusaha Melawan Pemerkosa Ibunya
Rangga yang masih duduk di kelas 2 SD ini dikebumikan di TPU Gampong Alue Gadeng, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Minggu (11/10/2020)malam
Ia sempat kaget dan tak percaya mendengar kabar anaknya itu telah meninggal dunia.
Baca juga: Ibu Muda di Aceh Diperkosa saat Tertidur Lelap, Melawan saat Digerayangi, Anak jadi Korban
"Saya hampir tak percaya mendengar kabar Rangga meninggal."
"Dia meninggal terkena sabetan parang pelaku karena berusaha membantu ibunya di rumah itu," ujar Fadli.
"Saya dapat kabar bahwa sebelum meninggal, anak saya sempat disuruh lari sama ibunya."
"Tapi dia tidak mau lari, dia lawan pelaku."
"Setelah terkena parang, ia sempat berucap sakit. Lalu ia langsung terdiam, mungkin saat itu anak saya ini sakratul maut," imbuhnya lagi.
Fadli mengenang, Rangga merupakan anak yang cerdas.
Dia selalu mendapat ranking 1 dan 2 di sekolahnya. Rangga juga sudah bisa membaca Alquran.
"Almarhum memang beda dengan anak seusianya."
"Ia anak cerdas, periang, keras berpendirian, dan selalu mendapat rangking di kelas."
"Bahkan sekarang Ia sudah mampu membaca Alquran," kenang ayahnya menangis sedih.
Kini, Fadli Fajar telah mengikhlaskan kepergian anak kesayangannya itu.
"Allah SWT lebih sayang kepadanya, sehingga memanggilnya duluan dari pada kami. ‘Selamat jalan nak, kami akan selalu merindukanmu nak’," ucap ayahnya kembali menangis.
Diakhir perbincangan, Fadli Fajar berharap penegak hukum memberikan ganjaran seberat-beratnya kepada pelaku, supaya tidak ada lagi Rangga Rangga lain yang menjadi korban.(zubir)
Baca juga: Jelang Inter Milan vs AC Milan di Liga Italia, Prediksi Ricardo Kaka: AC Milan Akan Menang 2-1
Kronologi