BATAM TERKINI
Kontak dengan Mendiang Siswanto, Warga Binaan & Pegawai Rutan Batam Jalani Isolasi Mandiri
Kepala Rutan Batam, Yan Patmos Purba bilang,dari hasil pemeriksaan terhadap warga binaan dan pegawai yang kontak dengan Siswanto, hasilnya negatif
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sejumlah warga binaan dan pegawai Rumah Tahanan Negara (Rutan) Batam yang sempat kontak erat dengan Siswanto, warga binaan yang meninggal dunia karena terpapar Corona, telah menjalani rapid test dan swab test.
Kepala Rutan Kelas IIA Barelang Batam, Yan Patmos Purba mengatakan, dari hasil pemeriksaan itu, semuanya negatif.
"Hasilnya semua negatif. Jadi mereka hanya menjalani isolasi mandiri," kata Yan, Jumat (23/10/2020).
Dia menjelaskan warga binaan yang berada satu kamar dengan Siswanto, menjalani isolasi mandiri di ruang tahanan terpisah dengan blok tahanan umum lainnya.
Sementara untuk pegawai Rutan yang sempat kontak dengan mendiang, menjalani isolasi mandiri di rumah.
Baca juga: Warga Binaan Rutan Batam Meninggal Karena Corona, Teman Sekamar Jalani Swab Test
Baca juga: Warga Binaan Kena Corona & Meninggal, Rutan Batam Perketat Pemeriksaan Keluar Masuk Pegawai
"Mereka tidak perlu datang ke kantor, selama 14 hari ke depan," kata Yan.
Saat ini pihak Rutan terus berupaya untuk mencegah penularan virus corona di dalam Rutan. Mulai dari memperketat pemeriksaan setiap pegawai yang masuk.
Sementara untuk tamu, belum diperbolehkan masuk ke Rutan jika tidak ada urusan yang sangat penting.
"Kalau silaturahmi, kita masih belum perbolehkan,"kata Yan.
Dia juga mengatakan seluruh pegawai tanpa terkecuali, harus menggunakan masker saat berada di dalam Rutan.
"Disiplin menggunakan masker, kita tingkatkan,"kata Yan.
Warga Binaan Dilengkapi Hand Sanitizer dan Masker
Pasca seorang warga binaan di Rutan Batam meninggal dunia karena terpapar Corona, seluruh warga binaan pemasyarakatan (WBP) dilengkapi hand sanitizer dan masker.
"Tanpa terkecuali, seluruh napi dan WBP kita berikan hand sanitizer dan juga masker," kata Yan.
Selain itu, warga binaan juga diberikan bimbingan dan pengarahan dalam menjaga diri, agar terhindar dari wabah virus corona.
"Kita juga memberikan edukasi kepada WBP agar selalu menjaga kesehatan dan berperilaku hidup bersih," ujar Yan.
Saat ini pihak Rutan juga terus melakukan pembenahan setiap hari, dengan melakukan penyemprotan disinfektan di setiap ruang atau kamar tahanan.
"Kita juga memberikan vitamin kepada warga binaan," katanya.
Warga binaan juga wajib berolah raga setiap hari.
Fakta Warga Binaan Meninggal
Sebelumnya diberitakan, Siswanto, warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II A Barelang Batam sempat mendapat perawatan di rumah sakit sebelum akhirnya meninggal dunia karena terpapar Corona.
Siapa Siswanto?
Pria itu merupakan tahanan kasus penipuan. Ia divonis penjara selama satu tahun.
Hal ini seperti disampaikan Kepala Rutan Kelas IIA Barelang Batam, Yan Patmos Purba.
"Tahanan ini sudah divonis penjara selama satu tahun," kata Yan, Rabu (21/10/2020).
Ia menyebutkan, tahanan awalnya mengeluh sakit dan menjalani perawatan di klinik yang ada di Rutan Kelas IIA Barelang, Batam pada Senin (12/10/2020).
"Setelah menjalani perawatan, tahanan tersebut dipindahkan dari kamar tahanan ke ruang isolasi," ujarnya.
Beberapa hari menjalani perawatan, kondisi Siswanto semakin memburuk.
"Pada Minggu (18/10/2020), napi atas nama Siswanto dirujuk ke RSUD EF untuk mendapatkan perawatan," kata Yan.
Sebelumnya, napi tersebut telah menjalani rapid test dan hasilnya reaktif. Selanjutnya dilakukan tes swab.
"Saat dilakukan tes swab, hasilnya positif, dan langsung dirujuk ke RSUD EF," kata Yan.
Beberapa hari menjalani perawatan di RSUD EF, tepatnya pada Selasa (20/10/2020) sekira pukul 6.30 Wib, pihak RSUD EF menyatakan pasien atas nama Siswanto meninggal dunia.
"Jadi sudah dimakamkan sesuai dengan protokol kesehatan," kata Yan.
Bersama Siswanto, napi lainnya atas nama Dwi juga dinyatakan positif Covid-19. Ia sudah menjalani perawatan dan saat ini pasien tersebut telah dinyatakan sembuh dan dikembalikan ke Rutan.
"Satu napi lainnya sudah kembali ke Rutan, dan saat ini sedang menjalani isolasi di ruangan khusus covid-19 yang kita sediakan di Rutan Batam," kata Yan.
(tribunbatam.id/Ian Sitanggang)