PILKADA KARIMUN

Manuver 2 Calon Bupati Karimun di Pilkada Karimun, Iskandarsyah Buat Dialog, Aunur Rafiq Soal Corona

Dua calon Bupati Karimun Iskandarsyah dan Aunur Rafiq terus tebar pesona ke pemilih saat masa kampanye Pilkada Karimun.

TribunBatam.id/Elhadif Putra
CALON BUPATI KARIMUN - Calon Bupati Karimun, Iskandarsyah (baju koko) menyaksikan simulasi pencoblosan saat kampanye dialogis, Kamis (23/10). 

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Calon Bupati Karimun terus berebut mendapat simpati pemilih di Pilkada Karimun.

Iskandarsyah misalnya. Calon Bupati Karimun nomor urut 02 ini menyampaikan sejumlah program unggulan dalam kampanye dialogisnya di Kampung Tengah, Kelurahan Lubuk Semut, Kecamatan Karimun, Kamis (22/10/2020) malam.

Menurutnya, terdapat 3 hal yang sangat dibutuhkan masyarakat Karimun dari survei.

Mulai dari pengentasan kemisikinan, ketersediaan lapangan pekerjaan dan harga sembako yang tidak tinggi,"

Menurut calon Bupati Karimun yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) ini, untuk mewujudkan keinginan masyarakat tersebut pihaknya akan melakukan berbagai upaya.

"Di antaranya adalah berupaya mensejahterakan pegawai, terutama di bagian-bagian pelayanan dengan memberikan gaji dan insentif yang pantas. Dengan begitu maka masyarakat juga akan mendapatkan pelayanan yang baik," ucapnya, Jumat (23/10/2020).

Pasangan Iskandarsyah-Anwar Abubakar datang ke KPU Karimun ikut Pilkada Karimun, Sabtu (4/9/2020).
Pasangan Iskandarsyah-Anwar Abubakar datang ke KPU Karimun ikut Pilkada Karimun, Sabtu (4/9/2020). (TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Sementara bagi masyarakat yang bukan ASN, Iskandarsyah dan Anwar Abubakar selaku pasangannya sebagai calon Wakil Bupati akan meningkatkan SumberDaya Manusia (SDM) dengan membuat Balai Latihan Kerja (BLT).

Dengan memiliki skil dan keterampilan, maka masyarakat Karimun dapat bersaing untuk bekerja di perusahaan-perusahaan, bahkan di tingkat internasional.

"BLK itu penting. Kompetisi itu ada, apalagi di perusahaan internasional. Kami minta 70 persen anak tempatan yang bekerja, tapi harus disiapkan.

Kami mau adik-adik kita punya sertifikat. Bahkan nanti bisa bekerja di Cina, Abu Dhabi atau Timur Tengah. Jadi mereka bisa bantu keluarga dan orangtua," terangnya.

Kemudian Iskandarsyah mengatakan akan mendorong investasi pertanian modern. Ia merasa lahan-lahan di Karimun yang luas memiliki potensi yang luar biasa untuk pertanian jika menggunakan peralatan modern.

Sektor lain yang menjadi target pasangan yang disebut Bersinar (Bersama Iskandarsyah dan Anwar) adalah pengembangan pariswisata.

Menurutnya Karimun memiliki wisata religi, sejarah dan alam yang harus diperkuat.

Baca juga: KPU Karimun Tak Punya Kewenangan, Tetap Gelar Pilkada Karimun Meski Pandemi Covid-19

Baca juga: Satu Suara Menentukan Karimun, KPU Targetkan 77,5 Persen Pemilih di Pilkada Karimun

Pasangan petahana Pilkada Karimun, Aunur Rafiq dan Anwar Hasyim. Sudah lima partai politik merapat untuk Pilbup Karimun.
Pasangan petahana Pilkada Karimun, Aunur Rafiq dan Anwar Hasyim. Sudah lima partai politik merapat untuk Pilbup Karimun. (TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Karena apabila parisiwisata berkembang seperti di Kabupaten Bintan maka perekonomian masyarakat juga akan meningkat.

"Kami mendorong Karimun dapat limpahan dari Singapura. Harus ada daya tarik termasuk wisatawan domestik.

Kalau mereka mau ke Singapura biaa mampir dulu ke sini. UMKM kita juga akan berkembang.

PAD kita dari sektor wisata belum optimal digali oleh Pemda. Di Bintan itu bisa menghasilkan PAD sekitar Rp 350 miliar pertahun. Jadi kreatif lah kita promosikan," sebutnya.

Untuk membangun perekonomian masyarakat, Iskandar juga ingin mencetak para pengusaha perempuan di sektor UKM.

Caranya adalah dengan pelatihan UMK dan memberikan tambahan modal.

Kepada warga yang hadir dalam kampanye, politisi dari PKS itu juga akan menyiapkan program beasiswa bagi anak berprestasi tapi kurang mampu.

Di bidang kesehatan, Ia mengaku telah menghitung jumlah masyarajat yang akan mendapatkan BPJS Kesehatan Gratis. Kemudian di pelayanan kesehatan, Ia berencana mensejahterakan para pegawai rumah sakit.

Peluncuran maskot Pilkada di Panggung Puteri Kuning, Coastal Area, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri Sabtu malam kemarin. KPU Kabupaten Karimun menerima dana Rp 16,498 miliar untuk pelaksanaan Pilkada 2020.
Peluncuran maskot Pilkada di Panggung Puteri Kuning, Coastal Area, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri Sabtu malam kemarin. KPU Kabupaten Karimun menerima dana Rp 16,498 miliar untuk pelaksanaan Pilkada 2020. (tribunbatam.id/istimewa)

Lalu bagi investor atau pengusaha, Iskandar akan mempermudah pengurusan perizinan, sebagaimana yang ditekan oleh oleh Presiden RI Jokowidodo.

Selanjutnya Iskandarsyah juga menekankan peningkatan PAD. Diantaranya dengan mengoptimalkan pajak restribusi tambang.

Saran Aunur Rafiq Terkait Covid-19

Calon Bupati Karimun Nomor Urut 1 Aunur Rafiq turut berbicara terkait perkembangan Covid-19 di Kabupaten Karimun.

Sebagai masyarakat Rafiq memberikan beberapa saran kepada Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 dan Pemerintah Kabupaten Karimun.

Diantaranya adalah agar Pjs Bupati Karimun dapat segera mengeluarkan Surat Edaran penutupan rumah makan, kedai kopi dan kafe dalam beberapa hari ke depan.

Kemudian Rafiq juga meminta agar Pemkab Karimun kembali mengaktifkan jam malam.

"Sebagai masyarakat kan boleh saya menyampaikan saran dan masukan," kata Rafiq.

Petahana Bupati Karimun itu juga meminta agar pengawasan dan pembatasan masuk ke Karimun lebih diperketat. Seperti bagi yang datang hendaknya diberlakukan wajib rapid test, termasuk bagi PNS, TNI, Polri dan karyawan perusahaan.

"Bagi warga ber-KTP Karimun yang tidak memiliki surat hasil rapid test langsung dikarantina. Bagi orang yang bukan warga Karimun, tidak bawa surat rapid test kita tolak saja," saran Rafiq.

Menurut Rafiq saran yang Ia berikan tersebut mengingat meningkatnya jumlah pasien positif Covid-19. Selain itu daya tamlung rumah sakit juga sudah penuh.

"Anggaran Covid-19 kita juga terbatas karna sudah masuk akhir tahun tidak mungkin lagi rasanya lakukan revisi anggaran," kata Rafiq.

Kepada masyarakat Rafiq juga mengingatkan agar disiplin mentaati peraturan pemerintah dan protokol kesehatan.

"Tanpa kerjasama dari masyarakat akan sangat sulit. Saya juga berharap teman-teman aparat tidak patah semangat," ujar Rafiq.

Terkait saran-sarannya itu, Rafiq menyampaikan kepada Tim Gugus Tugas, Sekda Karimun M Firmansyah, Kadinkes Rachmadi dan Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan.

"Sebagai masyarakat kan boleh saya memyampaikan saran," ujarnya lagi.(TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved