WISATA BATAM
Kolam Bengkong Laut Batam Tetap Ramai Dikunjungi, Tak Mengindahkan Larangan Berenang
Pantai Golden Prawn tampak ramai dikunjungi oleh warga Batam pada Sabtu (31/10/2020). Tetap berenang walau terdapat larangan untuk berenang di kolam.
Editor: Putri Larasati Anggiawan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pantai Golden Prawn tampak ramai dikunjungi oleh warga Batam pada Sabtu (31/10/2020).
Pantai Golden Prawn terletak di Bengkong Laut, Batam, Kota Batam, Kepri.
Sederet pengunjung tetap berenang walau terdapat larangan untuk berenang di kolam itu.
Di lokasi sudah ada papan pengumuman, berisi larangan 'Dilarang berenang di area kolam ini. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bukan tanggung jawab pengelola'.
Sebelumnya, ada beberapa kali kejadian orang tenggelam di kolam ini.
Menyikapi insiden itu, dari pihak pengelola memberikan peringatan kepada pengunjung yang datang.
Baca juga: Data Gugus Tugas Covid-19, 721 Pasien Corona di Batam Masih Dirawat, 15 Pasien di Bapelkes Batam
Seorang pengunjung, Asgap mengaku tetap berenang di area kolam karena melihat banyak orang yang berenang di situ.
Ia tidak takut karena ada keluarga yang mengawasinya. Selain itu dia juga membawa pelampung.
"Ya soalnya banyak orang yang berenang di sini. Kan bawa pelampung, terus diawasin juga," kata Asgap saat ditemui Tribun Batam di lokasi kolam.
Tidak hanya Asgap, pengunjung lain Dewi (23) mengaku sudah membaca larangan tersebut.
Namun karena banyak orang yang berenang serta tidak bayar alias gratis, membuat ia bersama anaknya tetap berenang di kolam tersebut.
"Mumpung gratis mas, apalagi situasi seperti ini kita cari yang gratis," katanya.
Hingga Sabtu sore, warga terus berkunjung ke tempat ini, terlihat ada yang sedang santai, makan cemilan dan beberapa kebiasaan warga lainnya.
Tenggelam di Pantai
Sebelumnya diberitakan, libur HUT ke-75 Republik Indonesia berubah petaka.
Seorang anak perempuan berinisial BS (4), tewas akibat tenggelam di Pantai Golden Prawn, Bengkong, Kota Batam, Kepri, Senin (17/8) sore.
Insiden yang menimpa warga Baloi Kolam, RT 06 - RW16, Kota Batam itu dibenarkan Kapolsek Bengkong, AKP Yuhendri.
Ia menjelaskan, anak tersebut merupakan anak dari Mia Purba yang bekerja sebagai penjual koran.
Korban bersama keluarganya dan beberapa orang tetangganya awalnya pergi dengan menggunakan mobil carry dari Baloi Kolam menuju Pantai Golden Prawn.
"Dan setibanya di sana korban beserta orang tuanya dan rombongannya berenang di Pantai Golden Prawn.
Beberapa saat kemudian orangtuanya beserta korban keluar dari pantai, dan saat itu korban mengatakan kepada orang tuanya mak, sewa ban lah.
Orang tuanya menjawab tidak usah, karena sudah mau pulang," ucap Yuhendri, Senin (17/8/2020).
Yuhendri mengatakan, orang tuanya awalnya membawa adik korban yang masih berumur 3 tahun berinisial CS keluar dari pantai.
Nahas, orang tua korban tidak menemukan BS untuk keluar dari pantai.
Saat itu, anak tersebut tak sadarkan diri karena banyak minum air.
"Ternyata sudah tenggelam saat berenang," tambahnya.
Orang-orang di sana berusaha menolong korban, hingga membawa ke RS Harapan Bunda.
Sesampainya di RS pihak RS menyatakan Korban sudah tidak bernyawa lagi," kata Yuhendri.
(Tribunbatam.id/Ronny Lodo Laleng/Leo Halawa)
Baca juga: Warga Keluhkan Tumpukan Sampah di Tepi Jalan Yos Sudarso Batam, Timbulkan Bau Tak Sedap
Baca juga: 37 Employees of PT PCI Elektronik Internasional Batam Recover from Covid-19
Baca juga: CASE of Covid-19 Increases, 100 Corona Virus Patients Are Treated at Bapelkes Batam