BERITA PEMPROV KEPRI
Pjs Gubernur Kepri Tegaskan Komisioner KPU Kepri Positif Corona Tak Ganggu Pilkada Kepri
Pjs Gubernur Kepri menyebutkan, siapa saja bisa terserang Covid-19. Penting baginya untuk menjaga imun tubuh. "Ingat virus ini bukan aib," sebutnya.
Selain komisioner, yang bersangkutan juga berinteraksi dengan pegawai lain.
"Selain komisioner yang ikut ke Jakarta kan banyak, ada sekretariat dan lain-lain.
Jadi saya pikir lebih baik semua ajalah yang diswab.
Semua hasil swab juga nanti akan kami laporkan ke pusat. Dan kami akan menunggu arahan selanjutnya," ucapnya.
Alami Gangguan Penciuman, Dirawat di RS Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang
Seorang Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepri positif Covid-19.
Kabar ini pun dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kepri, Mohammad Bisri saat dihubungi melalui sambungan seluler, Senin (2/11/2020) sore.
Ia mengungkapkan, komisioner positif virus Corona itu berinisial PH.
"Iya betul, saya baru dapat laporan tadi pagi dari BTKL-PP Kelas I Batam," ujar Bisri.
Bisri menjelaskan, PH sempat menelepon dirinya karena ia tak dapat mencium bau.
Bisri langsung memintanya untuk menjalani swab secara mandiri di RS Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang Minggu lalu.
"Minggu sore yang bersangkutan sudah di Tanjungpinang dan Seninnya langsung di swab.
Karena terlalu tinggi, sampelnya sempat gak ketemu.

Tadi pagi saya dapat laporan yang bersangkutan positif Covid-19," tambah dia.
Sesudah menjalani uji usap (swab test), PH pun langsung menjalani karantina.
Setelah hasil swab terhadap PH diketahui, pihak Dinas Kesehatan Provinsi Kepri pun langsung menyisir kontak erat PH.
Dari hasil tracing, sekitar 20 orang pun didapati dan langsung menjalani swab.
"Kontaknya hanya dengan kawan kerja, sekitar 20 orang akan diswab besok pagi," ungkap dia lagi.
Selain itu, Bisri pun meminta kepada anggota KPU lainnya untuk mengisolasi diri.
Pasalnya, PH sempat mengikuti rapat dengan rekan-rekan lainnya.
Dia pun mengajak agar pihak-pihak yang memang pernah kontak erat dengan PH untuk segera melakukan rapid test.
"Saya minta yang pernah bersentuhan langsung agar secepatnya menjalani rapid tes dan isolasi mandiri," kata dia.
PH sendiri sedang menjalani perawatan di RS Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.
Berdasarkan pengakuan PH, kondisinya hingga saat ini mulai membaik.
"Meskipun kondisi Beliau mulai membaik, sementara tetap menjalani karantina dulu," sebutnya.(TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi/Endra Kaputra/Ichwannurfadillah)