Terungkap Motif Pembunuhan Bocah SMP di Bukit Jamur Gresik, Pelaku Sakit Hati Sang Pacar Digoda

Bocah SMP tersebut ternyata dibunuh teman satu kampungnya yang juga merupakan bocah di bawah umur.

SURYA.co.id/WILLY ABRAHAM
Mayat laki-laki mengapung di area Bukit Jamur, Kecamatan Bungah, Jumat (30/10/2020). 

Editor: Anne Maria

TRIBUNBATAM.id, GRESIK - Polisi akhirnya mengungkap kasus pembunuhan di Gresik, Jawa Timur.

Sebelumnya diketahui seorang siswa SMP ditemukan tewas di kubangan air.

Pelajar SMP tersebut diduga merupakan korban pembunuhan.

Hal itu lantaran mayat korban yang bernama Akhmad Arinal Hakim (14) itu ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat.

Siswa kelas VIII SMP 10 Bungah itu ditemukan jasadnya di kubangan air, Bukit Jamur, Gresik.

Bocah SMP tersebut ternyata dibunuh teman satu kampungnya yang juga merupakan bocah di bawah umur.

Kedua pelaku pembunuhan tersebut mengakui seluruh perbuatannya dan tidak ada penyesalan.

Bahkan diketahui juga barang milik korban dibawa lari ke persembunyian pelaku di Sidoarjo untuk bermain game dan facebook.

Dari keterangan kuasa hukum kedua pelaku, Sulton, kliennya yang masih dibawah umur, sakit hati kepada korban.

Rasa sakit hati itu yang membuat mereka nekat melakukan aksi keji kepada korban.

"Kedua pelaku mengakui semua perbuatannya, mereka sakit hati dengan korban," ucap Sulton, Kamis (5/11/2020).

Sulton mengaku, kedua pelaku sakit hati dengan korban karena ada yang diolok orang tuanya.

Kemudian, ada yang kekasihnya digoda.

Keduanya mengajak korban dengan diajak jalan kaki ke Bukit Jamur.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved