Bacaan Renungan Harian dan Doa Katolik, Selasa 10 November 2020, Peringatan Wajib Santo Leo Agung

Bukankah sebaliknya ia akan berkata kepada hamba itu, ‘Sediakanlah makananku. Ikatlah pinggangmu dan layanilah aku sampai aku selesai makan dan minum! Dan sesudah itu engkau boleh makan dan minum’.

Adakah ia berterima kasih kepada hamba itu, karena ia telah melakukan apa yang ditugaskan kepadanya? Demikian jugalah kalian.

Apabila kalian telah melakukan segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu, hendaklah kalian berkata, ‘Kami ini hamba-hamba tak berguna; kami hanya melakukan apa yang harus kami lakukan,’.”

Demikianlah Injil Tuhan

U. Terpujilah Kristus.

Renungan:

Manusia hidup tidak bisa sendiri, butuh orang lain. Kehadiran orang di luar dirinya kadang mempengaruhinya. Keluarga salah satunya. Perjuampaan antar anggota: kakek/nenek, orang tua, dan anak rupanya dapat membentuk pertumbuhan dan perkembangan manusia.

Hari ini Paulus memberi nasihat indah  untuk manusia yang pernah dilahirkan dan ada bersama di tengah keluarga. Resapilah tulisan Paulus kepada Titus. Rupanya setiap anggota punya pengaruh satu sama lain. Terlebih lagi umat beriman sebagai pengikut Kristus diajak untuk memberi teladan baik.

St Leo Agung yang diperingati hari ini telah memberikan inspirasi keteladanan. Ia menjadi paus tahun 440 dan meninggalkan tulisan-tulisan terkenal mengenai ajaran iman yang benar. Tidak hanya itu, St Leo  pernah menempuh jarak 320 km dengan menunggang kuda untuk menemui Atilla.

Jendral bangsa Hun ini berkeinginan mencaplok. Ia juga berencana membumihanguskan kota Roma. Tapi atas perjumpaannya dengan Paus Leo, niatnya pun diurungkan.

Satu-satunya senjata yang ada pada Paus Leo  hanyalah berserah diri sepenuhnya kepada Tuhan. Kelemahlembutan dan kerendahhatian dari St Leo berbuah perdamaian bagi kota Roma.

Doa:

Allah Bapa di surga syukur atas kehadiran orang-orang di sekitarku. Bantulah aku untuk bisa menjadi inspirasi keteladanan yang baik bagi yang lain. Amin. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin/*)