VIDEO - Kasus Video Asusila Mirip Gisel, Ahli IT dan Ahli Bahasa Bakal Ikut Selidiki

TRIBUNBATAM.id - Keterangan saksi ahli IT dan ahli bahasa terkait laporan peredaran video asusila mirip penyanyi Gisella Anastasia ikut serta dalam penyelidikan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pihaknya akan meminta klarifikasi pihak pelapor atas sejumlah akun Twitter yang dilaporkan.

Yusri mengatakan penyelidikan tengah mengumpulkan bukti dan keterangan pelapor serta saksi.

Dikutip dari Wartakota Tribunnews, Senin (9/11/2020), ia menjelaskan, Polda Metro Jaya sudah mendapat dua laporan terkait peredaran video asusila mirip Gisel tersebut.

Tidak menutup kemungkinan, penyidik juga akan memanggil penyanyi terkait untuk dimintai keterangan.

"Apakah nanti publik figur yang hampir mirip di video itu akan dipanggil? Bisa saja, karena itu nanti semuanya sambil berjalan. Sebab ini kita masih penyelidikan dulu," kata Yusri.

Dari dua laporan tersebut, total akun Twitter yang dilaporkan berjumlah delapan akun.

Akun-akun tersebut diduga sebagai penyebar video asusila mirip Gisel.

Laporan pertama diterima pada Sabtu (7/11/2020), pelapor berinisial FD yaitu seorang pengacara.

FD melaporkan lima akun Twitter yang menyebarkan video asusila tersebut.

Laporan kedua diterima pada Minggu, (8/11/2020) dari seorang pengacara berinisial PRN yang melaporkan tiga akun Twitter.

Menurut Yusri, dua laporan atas delapan akun Twitter menyangkut UU ITE dan UU Pornografi yakni Pasal 27 juncto pasal 45 UU ITE, serta Pasal 8 juncto pasal 34 UU Nomor 44 tahun 2008 tentang pornografi.

Laporan pertama sudah masuk ke Krimsus sedangkan laporan kedua masih akan dipelajari. (Tribun-video.com/Laras)