TRIBUN WIKI
Kisah Perjalanan Apollo 12 Menuju Bulan, Berhasil Kembali Meski Disambar Petir Dua Kali
Pada 14 November 1969, pesawat antariksa Apollo 12 diluncurkan. Pesawat yang membawa 3 awak astronot ini merupakan misi kedua menuju permukaan bulan.
Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Pada 14 November 1969, pesawat antariksa Apollo 12 diluncurkan.
Pesawat yang membawa 3 awak astronot ini merupakan misi kedua menuju permukaan bulan.
Kala itu, Apollo 12 diluncurkan dari Cape Canaveral.

Perjalan menuju bulan pada misi tidaklah mudah.
Roket peluncur Saturn 5 sempat tersambar petir setelah terbang selama 36 detik, tetapi pesawat kembali beroperasi normal.
Lima hari kemudian, awak Apollo 12 mendarat di permukaan Bulan. Mereka berhasil kembali ke Bumi tanggal 24 November.
Baca juga: Mengapa Pesawat Bisa Terbang, Ternyata Begini Prosesnya
Latar belakang
Apollo 12 adalah sebuah misi Type H yang mendemonstrasikan pendaratan di pemukaan Bulan secara presisi dan penjelajahan secara sistematik.
Menjadi misi pendaratan kedua di Bulan, Apollo 12 memiliki beberapa tujuan.
Beberapa tujuannya adalah melakukan penyelidikan seleonologis, menjalankan Apollo Lunar Surface Experiments Package, mengembangkan teknik dalam pendaratan, dan mendapatkan foto calon bagian Bulan yang akan dijelajahi.
Ada tiga astronot dalam misi ini, yakni Charles Conrad, Jr., Richard F. Gordon, Jr., dan Alan L. Bean.
Saturn V (SA-507) akan menjadi kendaraan yang meluncurkan Apollo 12 ke luar angkasa.
Hitungan terminal dimulai pada T-28 hours pukul 02.00.00 GM tanggal 13 November 1969.
Baca juga: Canggih! Kerjasama dengan Nokia, NASA Bakal Bangun Jaringan 4G di Bulan
Baca juga: VIRAL! Setelah 197 Hari di Luar Angkasa, Astronot NASA Harus Latihan Jalan Lagi. Lihat Videonya!
Menuju Bulan dan kembali
Apollo 12 diluncurkan dari Kennedy Space Center Launch Complex 39, Pad A, pukul 16.22.00 GMT 14 November 1969.
Presiden Richard Nixon turut melihat peluncuran ini melalui Pad A di Cape Canaveral.