PILKADA KEPRI
Adu Ide Debat Pilkada Kepri 2020, Jadwal Siaran TVRI serta Link Live Streaming Facebook & Youtube
Tiga pasangan calon, yakni Soerya Respationo-Iman Sutiawan, Isdianto-Suryani dan Ansar Ahmad-Marlin Agustina akan bertemu dan saling adu gagasan
Menurutnya, profesi akademisi justru lebih fleksibel.
Sebab gelar tersebut dapat merangkap pula profesi lainnya, seperti praktisi atau pun tokoh masyarakat.
"Jadi, tidak ada alasan khusus sembilan panelis itu semua berasal dari latar belakang akademisi. Kebetulan saja," tambah Arison.
Ajang promosi visi dan misi
Masing-masing paslon sebelumnya sudah menyampaikan visi misinya dalam rapat paripurna yang digelar DPRD Kepri Senin (12/10/2020).

Calon Gubernur Kepri Isdianto misalnya, bakal menjamin pendikan gratis sampai tingkat SLTA di sekolah negeri.
Didampingi Suryani, pasangan Insani ini juga berkomitmen untuk memberi subsidi pendidikan untuk sekolah swasta serta memberikan beasiswa untuk anak Kepri berprestasi.
Perhatian kepada bidang pendidikan, khususnya menggratiskan biaya pendidikan sebelumnya juga disampikan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri nomor urut satu, Soerya Respationo dan Iman Sutiawan.
Baca juga: Rekomendasi IDI Kepri, RSBP Batam Jadi Lokasi Pemeriksaan Kesehatan Paslon di Pilgub Kepri
Dalam penyampaiannya, Isdianto menyebut terdapat enam misi, serta 10 program unggulan yang menjadi prioritas.
Selain pendidikan dan kebudayaan, Isdianto juga berkomitmen untuk melestarikan budaya Melayu untuk menegaskan Kepri sebagai bunda tanah melayu.
"Kami juga akan memajukan sektor pendidikan informal dengan mendirikan sejumlah BLK (Balai Latihan Kerja) dalam rangka menjamin kualitas tenaga kerja lokal," ucap Isdianto dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Senin (12/10/2020).
Baca juga: PDIP Resmi Usung Soerya dan Iman Untuk Pilgub Kepri dan Aunur - Anwar Untuk Pilbup Karimun
Tidak hanya bidang pendidikan, urusan kesehatan juga menjadi prioritas Isdianto dan Suryani jika diamanahkan menjadi pemenang di Pilkada Kepri.
Selain layanan kesehatan gratis, mereka bakal menjamin ketersediaan sarana dan prasarana penanganan dan pengendalian penyakit menular termasuk Covid-19.

"Misi ketiga kami adalah meneruskan pembangunan sektor perekonomian yang maju dan unggul.
Salah satunya, mewujudkan perluasan kawasan FTZ sebagai basis percepatan pertumbuhan ekonomi di semua kabupaten/kota," ucapnya.