Copot Spanduk hingga Perintah Bubarkan FPI, Ini 4 Penyataan Kontroversial Pangdam Jaya

Sejumlah pernyataan kontroversial yang dilontarkan oleh Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman tentang FPI kini tengah disorot.

istimewa
PANGDAM JAYA - Inilah 4 pernyataan kontroversial yang dilontarkan Pangdam Jaya untuk FPI. FOTO: Mayjen TNI Dudung Abdurachman 

Terakhir, Dudung pun menanggapi santai soal pernyataan Rizieq Shihab yang menyinggung TNI dan Polri.

Menurut dia, pernyataan tersebut bukan dilontarkan seorang habib karena seorang habib tak pernah berucap tak baik.

"Terima kasih atas hujatan-hujatan HRS (Rizieq) terhadap TNI dan Polri. Kalau katanya sebagai imam besar, kalau dibilang sebagai kiai dan habib, karena habib dan kiai selalu baik, ucapan baik dan tindakan baik," ujar Dudung. "Kalau ucapan tidak baik, maka bukan habib itu. Saya ini orang Islam juga," sambungnya.

Dudung menjelaskan, Islam adalah agama rahmatan lil alamin yang mengajarkan kasih sayang tak hanya kepada sesama umat manusia, tetapi kepada alam semesta.

Baca juga: Pangdam Jaya Angkat Bicara Soal Berikan Tameng ke Mahasiswa saat Demo Tolak UU Cipta Kerja

Oleh karena itu, ia merasa prihatin jika ada orang mengaku sebagai habib, tetapi berkata kasar dan menghina.

Terlebih lagi, perkataan itu dilontarkan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di kediaman Rizieq di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020) lalu.

"Saya sebagai orang Islam itu prihatin kalau ada seorang habib, peringatan Maulid Nabi, bahasa dan lisan kotor," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Pernyataan Kontroversial Pangdam Jaya soal FPI dan Rizieq Shihab: Copot Baliho hingga Sindir Sosok Habib".

Baca berita lainnya di Google.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved