5 Tanaman Paling Beracun di Dunia, Sebabkan Alergi hingga Sebabkan Kematian

Editor: Widi Wahyuning Tyas

Beberapa tanaman di dunia mengandung racun yang bisa berbahaya bagi tubuh.

TRIBUNBATAM.id - Merawat tanaman menjadi satu hobi yang banyak dilakukan, terutama selama pandemi.

Hal ini tak mengherankan, sebab kita cenderung memiliki lebih banyak waktu luang di rumah.

Dengan merawat tanaman-tanaman itu, kita memiliki kesibukan tersendiri selama di rumah.

Tren baru ini membuat sejumlah tanaman hias banyak diburu oleh masyarakat.

Beberapa jenis tanaman hias seperti aglonema dan monstera bahkan dibanderol dengan harga fantastis, yakni mencapai ratusan juta rupiah.

Selain tanaman-tanaman populer itu, kita perlu berhati-hati terhadap beberapa jenis tanaman tertentu.

Pasalnya, ada beberapa jenis tanaman yang terkenal beracun.

Umumnya, racun itu akan bekerja bila biji ataupun bagian tanaman tertelan masuk ke dalam tubuh.

Akibatnya tak main-main.

Selain menimbulkan reaksi alergi, tanaman beracun itu juga bisa menyebabkan kematian.

Lantas, apa saja jenis tanaman beracun itu?

Berikut Tribun Batam rangkum 5 jenis tanaman paling beracun di dunia:

Baca juga: Deretan Manfaat Merawat Tanaman di Dalam Ruangan, Mampu Tingkatkan Kekebalan Tubuh

1. Dumb Cane (Dieffenbachia)

Dumb Cane atau yang juga dikenal dengan tanaman Daun bahagia ini umumnya memang sering dijadikan tanaman hias di pekarangan rumah.

Keindahan tanaman ini tampak dari warna bercak daunnya yang bervariasi. 

Sayangnya, tanaman cantik ini terbilang berbahaya, terutama bagi anak kecil yang sering mengambil atau memetik tanaman sembarangan.

Bila daun tanaman ini dikunyah maka akan menyebabkan iritasi mulut, air liur berlebihan, serta menyebabkan pembengkakan.

Namun, pada kasus yang langka, iritasi akan sangat parah sehingga menutup jalur pernapasan.

 Hal ini bisa berujung pada kematian bila tak mendapat penanganan.

Baca juga: Penyiram Kurang Tepat Sebabkan Tanaman Menguning dan Layu Mendadak, Begini Cara Tepatnya

2. Saga rambat (Abros Precatorius)

Tanaman Saga rambat sebetulnya cukup populer, terutama sebagai obat sariawan.

Di beberapa keperluan, tanaman ini juga sering kali dimanfaatkan untuk meredakan batuk.

Tentu saja, dibutuhkan pengolahan khusus sebelum mengonsumsi tanaman ini.

Pasalnya, bila asal menelan, tanaman ini justru bisa menimbulkan efek samping berbahaya.

Cara mengolahnya yakni dengan merebus beberapa lembar daun Saga rambat.

Kemudian, air rebusan tanaman itu dikonsumsi sebagai obat.

Baca juga: 7 Manfaat Merawat Tanaman Hias untuk Fisik dan Mental Manusia, Kurangi Kecemasan hingga Stres

Biji tumbuhan ini berwarna merah dengan warna hitam pada bagian yang runcing.

Bijinya beracun, dan mirip dengan racun jarak pohon (ricin).

Namun, di Tiongkok biji ini kadang-kadang dijadikan perhiasan sebagai lambang kasih sayang.

Terdapat laporan mengenai kematian akibat proses pengolahan biji ini sebagai perhiasan.

Tanaman ini mengandung zat abrin yang akan menonaktifkan ribosom.

Adapun ribosom sendiri adalah bagian tubuh yang berfungsi mensintesis protein hasil konsumsi manusia.

Bila satu biji saga rambat saja tertelan, maka zat abrin di dalamnya berisiko tinggi menimbulkan kematian.

Baca juga: Deretan Jenis Tanaman Hias Outdoor yang Mudah Dirawat, Ada Begonia hingga Abutilon

3. Manchineel (Hippomane Mancinella)

Pohon manchineel mengandung racun yang bernama porbhol.

Racun ini dapat menyebabkan reaksi alergi hebat pada kulit. 

Akibatnya, kulit tubuh akan melepuh dalam waktu singkat.

Pohon ini memiliki buah menyerupai apel yang juga beracun, sehingga dijuluki apel kematian.

Baca juga: Cara Merawat Tanaman Hias Indoor Calathea, Perhatian Kebutuhan Cahaya dan Penyiraman

4. Pohon bunuh diri (Cerbera Odollam)

Pohon ini memiliki biji yang mengandung cerberin.

Cerberin adalah senyawa yang membuat detak jantung tak beraturan.

Penyebabnya adalah terganggunya ion kalsium pada jantung.

Kondisi ini terjadi bila biji pohon ini tertelan cukup banyak.

Tanaman ini disebut pohon bunuh diri lantaran sering digunakan untuk melakukan tindakan bunuh diri.

Bila dikonsumsi, buah, daun, getah dan bijinya menyebabkan gangguan jantung yang berujung pada kematian.

Kandungan cerberin dan glikosida yang terkandung dalam biji buah mempengaruhi cara kerja detak jantung, sehingga kinerja jantung jadi kacau.

Sejak 1989 hingga 1999, sedikitnya, ada 500 kasus bunuh diri di Prancis karena tanaman ini.

Baca juga: Waktu Terbaik untuk Menyiram Tanaman Agar Tumbuh Subur, Bukan Hanya Sekedar Basah

5. Tanaman Jarak (Ricinus Communis)

Inilah tanaman yang dinobatkan sebagai tanaman paling beracun di dunia oleh Guinness World Record.

Tanaman ini mengandung ricin penyebab munculnya gejala gangguan kesehatan.

Beberapa di antaranya yakni sensasi terbakar pada mulut dan tenggorokan, sakit perut berkepanjangan, diare berdarah selama 36 jam, hingga kematian dalam 3-5 hari bila tak ditangani.

Baca juga: DAFTAR Bahan Rumahan untuk Pupuk Alami, Tanaman Hias Subur dan Cepat Berbunga

(*)

Baca berita lainnya di Google.