Duduk Perkara Pangdam Jaya Ancam Bubarkan FPI, Gertakan TNI hingga Kabar Terkini Habib Rizieq
Jenderal TNI bintang dua tersebut mengancam membubarkan FPI jika menganggu persatuan dan kesatuan NKRI.
Bahkan melalui pernyataan kerasnya, Dudung menyebut FPI tidak mewakili umat islam.
Dirinya pun mengingatkan FPI agar tidak lagi memasang baliho-baliho yang mengajak revolusi.
Sebab, masih banyak Umat Islam yang mencintai perkataan yang baik dan bertingkah baik.
Jika masih ditemukan baliho-baliho seperti itu, pihak TNI tidak akan segan-segan mencopot baliho-baliho tersebut.
Video Pencopotan Baliho Viral
Video aksi pencopotan baliho bergambarkan Rizieq Shihab viral di media sosial.
Terdapat sejumlah akun Instagram yang membagikan video ini, seperti @brigade.nu.
Unggahan tersebut terlihat ada sejumlah orang berseragam tengah menurunkan baliho bergambar Imam Besar FPI tersebut.
Dudung membenarkan informasi pencopotan baliho tersebut saat ditanyai wartawan.
Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman memastikan hal itu merupakan perintahnya.
"Terkait video anggota berbaju loreng turunkan baliho, itu perintah saya."
"Karena beberapa kali Pol PP menurunkan baliho itu tapi kembali dinaikkan lagi," tegas Dudung kepada perwarta, saat dikonfirmasi terkait video viral tersebut.
Dudung menjelaskan, dalam kesatuan TNI di wilayah Jayakarta, memang kerap ada patroli yang digelar oleh pasukan darat, laut, dan udara. Mereka tergabung dalam Dankorgatap.
Patroli tersebut bertujuan untuk menjaga persatuan dan kesatuan di wilayah Jadetabek.
Dudung menegaskan, penindakan keamanan tersebut tidak pandang bulu.