VIRUS CORONA DI ANAMBAS

Satu Pasien Positif Virus Corona Anambas Meninggal Dunia di Batam, Tambah 4 Pasien Covid-19 Baru

Seorang pasien positif virus Corona nomor 027 berinisial BJ (68) meninggal dunia di Batam. Ia dirujuk karena memiliki gejala mirip Covid-19.

TRIBUNBATAM.id/SON
VIRUS CORONA - Satu pasien positif virus corona Anambas meninggal dunia di Batam. Foto ilustrasi. 

Kemudian pasien 08 inisial G (22), warga Pesisir Timur,Siantan jenis kelamin laki-laki, lama dirawat selama 14 hari.

Serta pasien 09 inisial R (52), warga Tarempa, Siantan,jenis kelamin laki-laki, lam dirawat selama 13 hari.

Selain penambahan pasien sembuh Corona di Anambas, terdapat penambahan dua pasien positif di kabupaten terdepan di Provinsi Kepri itu.

Satu pasien bahkan telah berusia lanjut.

VIRUS CORONA - Kantor DPRD Anambas tampak sepi, Jumat (13/11/2020). Aktivitas di kantor DPRD Anambas tampak sepi sejak Ketua DPRD Anambas, Hasnidar positif virus Corona.
VIRUS CORONA - Kantor DPRD Anambas tampak sepi, Jumat (13/11/2020). Aktivitas di kantor DPRD Anambas tampak sepi sejak Ketua DPRD Anambas, Hasnidar positif virus Corona. (TribunBatam.id/Rahma Tika)

Penambahan pasien positif Covid-19 pertama berinisial E (42) merupakan pasien 026 warga Desa Tarempa Barat, Kecamatan Siantan.

Ia dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan kontak erat dengan pasien 025, namun tidak memiliki gejala.

Selanjutnya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang berusia lanjut ini adalah pasien 027 inisial BJ (68), ia sempat mengalami demam dan sesak napas. Ia tinggal di Tarempa Barat.

"Tuan E (42) ini dia bertugas sebagai honorer di kantor BPBD Anambas.

Yang bersangkutan tidak ada perjalanan ke luar daerah," jelas Ketua Plh Satuan Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kepulauan Anambas, Sahtiar, Selasa (24/11/2020).

Sementara itu pasien BJ (68) juga tidak memiliki riwayat perjalanan daerah, namun ia mengeluh ada gejala sakit lain.

"Pasien BJ (68) ini sudah berusia lanjut, dan saat ini dia kami rujuk ke RSKI Covid-19 Galang.

Kami evakuasi kesana karena dia ada penyakit bawaan, walaupun belum kritis tapi kami mengkhawatirkan itu bahwasanya dia ada sesak" jelas Sahtiar.

Sekda Anambas itu juga membenarkan mengenai adanya penambahan Pasien Sembuh Virus Corona di Anambas itu.

Meski sudah diperbolehkan pulang ke rumah, mereka tetap diminta untuk menjalani isolasi mandiri selama tiga hari sebelum beraktivitas.

Puskesmas Tarempa Tutup Sementara Layanan Kesehatan

Layanan kesehatan di Puskemas Tarempa ditutup sementara.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved