Pernah Jadi Caleg PDIP, Terkuak Siapa Andreau Pribadi, Buron KPK setelah Edhy Prabowo Ditangkap

Andreau Pribadi, staf Edhy Prabowo jadi buronan KPK, ia disebut memegang peranan penting dalam ekspor benih lobster

|
kolase Tribunnews/Instgaram @andreau_pribadi
Staf Edhy Prabowo jadi buronan KPK, Ini sosok Andreau Pribadi dan perannya di Kementerian KKP 

"Berjuanglah secara konstitusional

Bertarung dengan tetap menjaga integritas dan memandang pemilu sebagai momentum pendidikan politik kepada masyarakat

Anak muda Hadir untuk Bangsa

Untuk Kabupaten Bekasi-Karawang-Purwakarta," tulis Andreau Pribadi dalam akun Instagram pribadinya.

Akan tetapi, dalam Pemilu 2019, Andreau Pribadi ini kalah.

Meski begitu, Andreau Pribadi masuk sebagai Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo pada Februari-Maret 2020.

Kabar tersebut pun sempat diposting di akun medias sosialnya.

"17 Januari 2020
Hari ini genap 34 tahun terlahir dari Rahim ibu Tercinta Sarah Mosa Gassing

Dan hari ini juga saya diberi Amanah tugas baru di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)

Sebagai Staf Khusus Pak @edhy.prabowo

Semoga disisa umur di dunia ini menjadi pengabdian dan ikhtiar saya untuk Bangsa, Masyarakat dan Keluarga," tulisnya.

Edhy Prabowo diduga menerima uang senilai Rp 3,4 miliar dan 100.000 dollar AS terkait izin ekspor lobster.Uang itu diperoleh Edhy dari pihak PT Aero Citra Kargo.

Perusahaan itu diduga menerima uang dari beberapa perusahaan eksportir benih lobster, karena ekspor hanya dapat dilakukan melalui PT Aero Citra Kargo.

Dalam konferensi pers yang digelar Rabu (25/11/2020) malam, Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango, menerangkan Edhy Prabowo, Safri, Siswadi, Ainul, Andreau, dan Amiril ditetapkan sebagai tersangka penerima suap.

Sementara Suharjito sebagai tersangka pemberi suap.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved