Tragedi ABK Tewas Bertaruh Nyawa! Nekat Lompat ke Laut Saat Kapal Angkut Sembako Diserang Perompak

Nekat melompat ke laut menghindari ancaman bajak laut, seorang Anak Buah Kapal (ABK) ditemukan tak bernyawa di permukaan air laut, Sabtu (28/11/2020)

Maichel KOMPAS.com
Tim SAR saat melakukan upaya pencarian satu ABK yang sempat hilang, saat kapal pengangkut sembako dan bahan bangunan diserang perompak 

TRIBUNBATAM.id - Tragedi ABK Tewas Bertaruh Nyawa! Nekat Lompat ke Laut Saat Kapal Angkut Sembako Diserang Perompak.

Nekat melompat ke laut menghindari ancaman bajak laut, seorang Anak Buah Kapal (ABK) ditemukan tak bernyawa di permukaan air laut, Sabtu (28/11/2020).

ABK malang itu bernama Parkum, berusia 40 tahun.

Sebelumnya ia dinyatakan hilang setelah melompat ke laut di perairan Selat Sele, Sorong, Papua Barat.

Baca juga: Tak Ada Ampun! Pasukan ELit Kopassus Kopaska & Denjaka Buru Perompak Somalia hingga ke Laut Arab

Baca juga: Perompak Somalia Gemetar, Komandan Denjaka TNI AL Ungkap Detik-detik Pembabasan Kapal MV Sinar Kudus

Korban ditemukan oleh tim SAR setelah tiga hari hilang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Sorong Mochammad Arifin mengatakan, korban ditemukan Sabtu (28/11/2020) pukul 11.10 WIT, sekitar 2 mil dari lokasi jatuhnya korban.

Danguskamla Koarmada I, Laksamana Pertama TNI, Yayan Sofiyan saat mengintrogasi tiga anggota perompak, Senin (16/3/2020). Tiga perompak diringkus prajurit TNI AL saat beraksi di kapal berbendera asing di perairan Karimun, Provinsi Kepri.
Ilustrasi Danguskamla Koarmada I, Laksamana Pertama TNI, Yayan Sofiyan saat mengintrogasi tiga anggota perompak, Senin (16/3/2020). Tiga perompak diringkus prajurit TNI AL saat beraksi di kapal berbendera asing di perairan Karimun, Provinsi Kepri. (TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Korban diduga melompat dari kapal TB MS Papua 1 Tugboat penarik tongkang setekah terjadi perompakan di atas kapal.

"Korban kami temukan dalam kondisi meninggal dunia sedang terapung di air laut.

Baca juga: SEJARAH dan Asal Mula Nama Pulau Dompak Tanjungpinang, Dulu Persembunyian Para Perompak

Jasad korban kemudian dievakuasi ke daratan pantai untuk segera dievaksuasi ke Sorong," kata Mochammad Arifin, saat dihubungi lewat telepon selularnya, Sabtu.

Jasad korban kemudian dievakuasi dengan kapal milik Basarnas Sorong RB 221 ke pelabuhan perikanan Sorong, selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Sele Be Solu untuk autopsi.

Sebelumnya kasus perompakan diduga terjadi di perairan laut Selat Sele Sorong, Papua Barat, di kapal TB MS Papua 1 bermuatan sembako dan bahan bangunan, Kamis (26/11/2020) pukul 04.30 WIT.

Baca juga: TNI AL Ringkus Kawanan Perompak di Karimun, Dua Orang Pernah Dihukum 4 Tahun Penjara

Korban perompak

Suasana simulasi penyelamatan korban perompakan di laut
Suasana simulasi penyelamatan korban perompakan di laut (tribunbatam/wahib waffa)

Sebelumnya kasus perompakan diduga terjadi di perairan laut Selat Sele Sorong, Papua Barat, di kapal TB MS Papua 1 bermuatan sembako dan bahan bangunan, Kamis (26/11/2020) pukul 04.30 WIT.

Seorang anak buah kapal atas nama Parkum (40) dilaporkan hilang.

Sementara ketujuh ABK yang lain selamat.

Baca juga: Mabes Polri Kirim Kapal Baladewa Tangani Perompakan Kapal Tanker di Kabil Batam

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Sorong Mochammad Arifin mengatakan, salah satu ABK hilang saat melompat ke laut.

Tim SAR kemudian melakukan upaya pencarian dengan satu buah kapal RB 221 menuju lokasi.

Arifin menuturkan, kapal TB MS Papua 1 tugboat menarik tongkang yang isinya sembako dan bahan bangunan.

Saat perompakan terjadi, kedua ABK meloncat kelaut menyelamatkan diri.

Baca juga: BREAKING NEWS, Guskamla Koarmada I Gagalkan Perompakan Kapal Berbendera Asing di Karimun

Hanya satu bernama Boby dapat selamat.

"Kami masih mencari satu orang posisinya tenggelam atau dibawa perompak.

Upaya pencarian sejak pagi sudah dilakukan dengan menyisir di sekitar Pulau Selat Sele dan tim rescue melakukan penyelaman," kata Arifin, saat dihubungi lewat saluran telepon, Jumat (27/11/2020).

Petugas Pangkalan PLP Tanjunguban meminta keterangan dari salah satu kru kapal SV Winposh Resolve nyaris dibajak perompak di perairan Nongsa, Batam, Kepulauan Riau, Senin (18/5) malam.
Petugas Pangkalan PLP Tanjunguban meminta keterangan dari salah satu kru kapal SV Winposh Resolve nyaris dibajak perompak di perairan Nongsa, Batam, Kepulauan Riau, Senin (18/5) malam. (TribunBatam.id/Istimewa)

Pihak Polair Polres Sorong telah melakukan pemeriksaan terhadap nakoda kapal TB MS Papua 1 terkait kejadian ini.

Arifin menyebutkan, pencarian terhadap satu ABK akan dilanjutkan Sabtu (28/11/2020) pagi dengan melibatkan tim SAR Lantamal XIV Sorong dan KSOP dengan memperluas lokasi.

Baca juga: Gunakan Kapal Pancung, Kawanan Perompak di Karimun Gasak Isi Kapal, Dari Suku Cadang Hingga Ponsel

Baca juga: Tiga Orang Ditangkap Saat di Ruang Mesin, TNI AL Kerahkan Helikopter Buru Perompak di Karimun

Baca juga: Dirpolairud Polda Kepri Ungkap Penangkapan Perompak Kapal Horizon Maru di Batam

.

.

.

Baca berita menarik lain di Google

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ABK yang Lompat Saat Kapal Diserang Perompak di Sorong Ditemukan Tewas dan Perompak Kapal Beraksi di Perairan Sorong, Satu ABK Hilang Loncat ke Laut

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved