Mahfud MD Marah Ada Orang yang Gruduk Rumah Orangtuanya, Janji Akan Lakukan Proses

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Ham Mahfud MD akan memberikan perhitungan kepada orang-orang yang datang menggeruduk rumahnya.

Editor: Eko Setiawan
KOMPAS.com/RAKHMAT NUR HAKIM
Menko Polhukam Mahfud MD di Istana Kepresidenan Bogor. Pemerintah Indonesia memastikan tidak akan memulangkan WNI eks ISIS ke tanah air. 

Padahal, kata dia, sudah jelas dan nyata berkumpul dan berkerumun.

Sedangkan, saat puluhan ribu massa yang menyambut kedatangan Habib Rizieq di Petamburan, Jakarta, malah banyak pihak yang mempermasalahkan.

"Ya kami dari umat Islam Madura sangat tidak setuju, karena ini sangat jelas ada ketimpangan ketidakadilan," kata Muhammad Saifuddin kepada TribunMadura.com.

Ia juga mengungkapkan, sudah memberikan berkas yang berisi penolakan dari gabungan Umat Islam Pamekasan Madura perihal pemanggilan Habib Rizieq mengenai kasus kerumunan di Petamburan.

Berkas itu diberikan saat melakukan audiensi dengan Polres Pamekasan ketika melakukan demo.

"Jadi kami minta supaya berkas dan pernyataan sikap itu disampaikan ke pusat. Ini cuma aspirasi dari umat Islam, jangan mendiskriminasi ulama terutama Habib Rizieq," tegasnya.

Muhammad Saifuddin juga mengecam, bila tuntutan dari pihaknya tidak dipenuhi, maka kemungkinan akan melakukan demonstrasi kembali.

Hanya saja tinggal tunggu perintah dari ulama.

"Kalau di Madura ini, misal sudah merah, ya murah," ucapnya

Sementara itu, Kapolres Pamekasan, AKBP Apip Ginanjar mengatakan, kedatangan massa ini untuk memberikan aspirasi perihal kasus kerumunan yang terjadi di Petamburan, Jakarta.

Ia menyatakan akan melakukan pengecekan terhadap massa yang sudah melakukan demo tersebut karena dikhawatirkan masih melakukan kerumunan.

Menurut dia, pada masa pandemi Covid-19 ini, jangan sampai membuat kerumunan.

"Mereka datang untuk memberikan pernyataan sikap," tutupnya.

Minta Rizieq Shihab Kooperatif

Seperti diketahui, Madura menjadi salah satu basis pendukung Habib Rizieq Shihab.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved