BATAM TERKINI

Pemko Batam Dukung Pembangunan Jembatan Batam Bintan Lewat Pengadaan Akses Jalan

Pemko Batam dukung pembangunan Jembatan Batam Bintan (Jembatan Babin). Jalan menuju Jembatan rencananya akan dibangun oleh Pemko Batam dan BP Batam

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/Roma Uly Sianturi
JEMBATAN - Pjs Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin melakukan pemancangan pertama Jembatan Batam Bintan di Punggur, Batam, Selasa (1/12/2020). Pemko Batam mendukung pembangunan Jembatan Batam Bintan lewat pengadaan akses jalan 

"Sudah menggelar rapat dengan PUPR, yang sebelumnya tidak selesai-selesai, titiknya dari mana. Hasilnya, kita putuskan mulai. Kalau kebanyakan diskusi, tak jadi. Makanya saya minta mulai," katanya.

Diketahui, tinggi jembatan dari Batam ke Tanjung Sauh 20 meter, dari Tanjung Sauh ke Pulau Buau, kemudian dilanjutkan ke Bintan tinggi jembatannya 40 meter. SK untuk itu sudah ditandatangani.

"Dari Pulau Buau ke Bintan, dipastikan tingginya, bisa dilewati kapal Dewa Ruci. Sehingga semua kapal bisa lewat. Ini penting, karena kita berhadapan langsung dengan Singapura dan Malaysia," katanya.

Pembangunan Jembatan Batam Bintan diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Jembatan bukan hanya untuk menyambung pulau, tapi menyambung kehidupan masyarakat.

"Jadi saya setuju, dengan syarat, ketika disambung, kehidupan ekonomi masyarakat juga. Jadi apa yang berlaku di sini berlaku di pulau sebelah. Kalau bisa kita lakukan, saya sudah menyiapkan surat terbaik untuk dilaporkan besok ke Presiden. Termasuk tim yang dibentuk melancarkan kegiatan ini," harapnya.

Kemudian, pembangunan itu juga menjadi pilot project, dalam penyelesaian masalah lahan. Pihaknya sudah membentuk Satgas untuk mengawal, mulai dari BPN, TNI, Navigasi, Polri, Pemprov dan lain.

"Biasanya yang bermasalah lahan di lapangan, karena dilakukan tim teknis. Jadi saya pastikan, ini dikawal untuk menjaga pembangunan," harapnya.

Kedepan diharapkan, tidak ada lagi transaksi lahan di atas lahan di Batam.

"Jadi kalau ada transaksi, akan berurusan dengan Kapolda," terangnya.

Ia berharap pembangunan Jembatan Batam Bintan itu menjadi kebanggaan RI. Ini juga menjadi menunjukkan konsistensi dalam pembangunan. Diharapkan, kedepan, pembangunan bisa selesai dalam waktu dua atau tiga tahun.

"Kalau kita konsisten, bisa selesaikan 2 tahun dan paling lama 3 tahun. Sehingga pemulihan ekonomi, bisa dimulai dari sini," katanya.

"Nanti kita pikirkan. Di kepala saya, usulkan nama gelar pahlawan. Panglima Perang, Dipertuan Muda Pertama Kelana Jaya Putera. Yang memindahkan kerajaan dari Johor. Tapi itu keputusan nanti di Presiden. Raja-raja lain sudah banyak disebut (penamaan). Yang Kelana Jaya Putera malah belum ada," imbuhnya.

Usulkan Nama Jembatan Kelana Jaya Putera

Sebelumnya, Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin meninjau salah satu titik Jembatan Batam Bintan (Babin) di Punggur, Selasa (1/12/2020) sekira pukul 14.30 WIB.

Ia mengatakan jembatan ini nantinya akan menghubungkan empat pulau, di antaranya Batam, Tanjung Sauh, Pulau Buau dan Bintan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved