THAILAND OPEN 2021
Hasil Drawing Yonex Thailand Open 2021 - Anthony Ginting vs Kwang-hee, Jonatan Christie vs Kean Yew
Yonex Thailand Open yang merupakan turnamen World Super 1000 ini diikuti sejumlah pebulu tangkis elite dunia, termasuk Indonesia, live TVRI
BANGKOK, TRIBUNBATAM.id - Para pebulu tangkis dunia akan kembali berkompetisi dalam kalender BWF World Tour dimulai dengan Yonex Thailand Open 2021.
Turnamen pembuka tahun setelah BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) menggelar Denmark Open ini, Yonex Thailand Open 2021akan digelar 12-17 Januari di Bangkok, Thailand.
Yonex Thailand Open 2021 akan disiarkan langsung TVRI Nasional.
Yonex Thailand Open yang merupakan turnamen World Super 1000 ini diikuti sejumlah pebulu tangkis elite dunia, termasuk Indonesia.
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, yang menjadi unggulan kelima berpeluang menjumpai tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota (Jepang) pada babak perempat final.
Namun, Anthony harus menghadapi Heo Kwang-hee (Korea Selatan) lebih dulu pada babak pertama.
Baca juga: Rumor Transfer Juventus - 2 Pemain Incaran Juve: Nicolo Rovella & Sam Lammers, Gabung Januari 2021?
Baca juga: AC Milan Dijagokan Raih Scudetto, Massimo Moratti: Inter Milan Harus Berubah, Sulit Bagi Juventus
Indonesia mengirimkan sekitar 16 wakil dari lima sektor.
Dari nomor ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo diprediksi belum akan menemui lawan sulit pada babak pertama.
Marcus/Kevin akan menghadapi pasangan muda, Eloi Adam/Julien Maio (Prancis) pada babak pertama Yonex Thailand Open 2021.
Ganda putra Indonesia lainnya, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan saling berhadapan pada babak pertama Yonex Thailand Open 2021.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Paling Kejam di Amerika Meninggal Saat Jalani Hukuman, Ngaku Sudah Bunuh 93 Wanita
Baca juga: Calon Peraih Scudetto Menurut Bek Inter Milan Stefan De Vrij: AC Milan Kuat, Juventus Akan Bangkit
Berikut hasil undian wakil Indonesia pada Yonex Thailand Open 2021.
Tunggal Putra
Anthony Sinisuka Ginting vs Heo Kwang-hee (Korea Selatan)
Jonatan Christie vs Loh Kean Yew (Singapura)
Sameer Verma (India) vs Shesar Hiren Rhustavito
Tunggal Putri
Gregoria Mariska Tunjung vs Sung Ji-hyun (Korea Selatan)
Supanida Katethong (Thailand) vs Ruselli Hartawan
Ganda Putra
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Eloi Adam/Julien Maio (Prancis)
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Nipitphon Phuangphuapet/Tanupat Viriyangkura (Thailand)
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Godwin Olofua/Anuoluwapo Juwon Opeyori (Nigeria)
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan
Ganda Putri
Emilie Lefel/Anne Tran (Pramcis) vs Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto
Rachel Honderich/Kristen Tsai (Kanada) vs Greysia Polii/Apriyani Rahayu
Ganda Campuran
Chan Peng Soon/Goh Liu Ying vs Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso
Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja vs Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa (India)
Niclas Nohr/Amalie Magelund (Denmark) vs Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti
Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran (Thailand) vs Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari
Baca juga: Ingin Menang Lebih Cepat Lawan Covid-19 Korea Buat Vaksin Sendiri, Vaksin Impor Dipakai Februari
Baca juga: Real Madrid Imbang, Zidane: Kami Kesulitan Setelah Elche Cetak Gol, Mereka Numpuk Pemain di Belakang
Pemain China Mundur
Tim bulu tangkis China dipastikan telah menarik diri dari dua turnamen Leg Asia dan World Tour Finals di Bangkok, Thailand, pada bulan Januari 2021 mendatang.
Kemeriahan Leg Asia yang berlangsung di Thailand pada bulan Januari 2021 mendatang akan sedikit berkurang menyusul keputusan tim bulu tangkis China untuk mengundurkan diri.
Pasalnya, para pebulu tangkis China tidak akan turut serta dalam dua turnamen super 1000 yang bertajuk Thailand Open pada 12-17 Januari dan 19-24 Januari 2021.
Tidak hanya dua turnamen super 1000 tersebut, China juga dipastikan tidak akan menurunkan para wakilnya untuk berlaga pada ajang BWF World Tour Finals, 27-31 Januari di Bangkok.
Dilansir dari akun media sosial Badmintontalk, hal tersebut membuat China untuk pertama kalinya tidak akan berlaga pada ajang World Tour Finals atau Superseries Finals sejak 2008.
Kabar tersebut tentu menjadi berita yang kurang menggembirakan bagi penggemar bulu tangkis karena China dipandang sebagai salah satu negara terkuat dalam olahraga ini.
Di sisi lain, hal tersebut tidak terlepas dari kondisi Thailand saat ini yang sedang mengalami peningkatan kasus penyebaran virus corona alias COVID-19.
Dilansir BolaSport.com dari Bangkok Post, Taweesilp Visanuyothin selaku juru bicara dari Satuan Tugas COVID-19 Thailand (CCSA) mengakui adanya peningkatan jumlah infeksi.
.
.
.