VIRUS CORONA DI KARIMUN
Kasus Covid-19 di Karimun Nihil Selama 2 Hari, Pasien Sembuh Tambah 11 Orang
Pasien sembuh Covid-19 di Karimun bertambah 11 orang.Sedangkan pasien positif tak ada penambahan sejak Sabtu (2/1).Berikut update covid di Karimun
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
2. Kasus konfirmasi
Jumlah kasus konfirmasi: 335 (0)
Jumlah kasus konfirmasi bergejala: 143 (0)
Jumlah konfirmasi tanpa gejala: 192 (0)
Jumlah kasus perjalanan (import): 25 (0)
Jumlah kasus konfirmasi kontak erat: 175 (0)
Jumlah kasus konfirmasi tidak ada riwayat perjalanan atau kontak: 135 (0)
Selesai isolasi kasus konfirmasi: 295 (0)
3. Kasus meninggal
Meninggal RT-PCR: 14 (0)
4. Pemeriksaan RT-PCR
Jumlah kasus di swab: 2195 (0)
5. Surveilans serologi
Jumlah rapid tes: 3307 (0)
Jumlah RT reaktif: 153 (0)
Jumlah reaktif diperiksa RT-PCR: 153 (0)
Jumlah reaktif dengan RT-PCR (+): 47 (0)
6. Kondisi kasus konfirmasi hari ini
Masih isolasi: 26 (0)
Selesai isolasi: 295 (+11)
Meninggal: 14 (0)
Daftar 14 Pasien Sembuh Covid-19 di Batam
Sementara itu di Batam, Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Batam kembali memulangkan pasien Covid-19 dari berbagai rumah sakit.
Sebanyak 14 pasien Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh dipulangkan pada Minggu (3/1/2021)
Pasien sembuh tersebut berasal dari latar belakang profesi yang berbeda-beda dengan mayoritas adalah karyawan swasta sebanyak 5 orang, 3 orang wiraswasta, 1 orang ibu rumah tangga, 2 orang tidak bekerja, 1 orang sekuriti, 1 ASN Pemko Batam, dan 1 pelajar.
Di antara pasien-pasien tersebut, yang dipulangkan dari RSKI Covid-19 Galang sebanyak 5 pasien, RSBP sebanyak 4 pasien, dan RS Awal Bros sebanyak 5 pasien. Status klasifikasi pasien tersebut didominasi suspek sebanyak 8 kasus dan asimptomatik 6 kasus.
Adapun rincian data beberapa pasien sembuh tersebut adalah sebagai berikut :
1. Pasien 4805, Karmila (33), seorang karyawan swasta yang tinggal di Puri Loka II, Sei Panas, Batam Kota, Kota Batam.
Pasien sempat dirawat di RSBP Batam dengan status Suspek.
2. Pasien 4806, Viona Fitri Anjani (26), karyawan swasta, beralamat di Bengkong Baru, Bengkong Indah, Bengkong, Kota Batam.
Pasien sempat dirawat RSBP Batam sebagai Suspek.