LIGA ITALIA
AC Milan Incar Amunisi Baru Pelapis Hakan Calhanoglu, Misi Jauhi Kejaran Inter Milan
AC Milan incar amunisi baru yakni Kouadio Kone hingga Arkadiusz Milik, saat kontrak dengan Hakan Calhanoglu belum jelas
Benatia juga telah ditawari ke Genoa dan Milan, namun dia tidak mengungkapkan apa putusan kedua klub tersebut. Namun, mengingat kedekatan kesepakatan Mohamed Simakan dan usia pemain, tampaknya kesepakatan tidak akan tercapai untuk Maroko di jendela ini.
Ide AC Milan untuk mendatangkan striker Napoli Arkadiusz Milik pada jendela transfer Januari tidak bisa dikesampingkan.
Dengan Zlatan Ibrahimovic absen sejak kemenangan atas Napoli pada November lalu mengalami masalah otot lain sebelum pertandingan Sassuolo, rumor bahwa Milan bisa merekrut wakil striker untuk membantunya mengelola beban kerjanya di lini depan semakin meningkat.
Sejumlah nama telah dikaitkan oleh sumber-sumber utama termasuk penyerang tengah milik Sassuolo Gianluca Scamacca, Luka Jovic dari Real Madrid dan Olivier Giroud dari Chelsea.
Namun, nama Milik tidak pernah hilang sejak penyerang Polandia itu bisa tersedia dalam kesepakatan potongan harga atau dengan status bebas transfer mengingat kontraknya habis pada akhir musim.
Menurut Carlo Laudisa dari La Gazzetta dello Sport via PM, klub juga bisa memikirkan untuk merekrut Milik untuk menyelesaikan masalah di lini serang.
AC Milan disebut memimpikan kepindahan bintang Borussia Dortmund Erling Haaland jika mereka lolos ke Liga Champions.
Menurut La Repubblica, impian Milan adalah Erling Haaland.
Striker Norwegia akan menelan biaya lebih dari € 60 juta, dan ada rintangan yang diwakili oleh persaingan dari Real Madrid, Manchester City, Liverpool dan Barcelona.

Namun, beberapa faktor mendukung Milan.
Agen Haaland adalah Mino Raiola, yang sudah memiliki beberapa kliennya di Milan sementara Paolo Maldini dan Frederic Massara memiliki hubungan yang baik dengan pria yang mengendalikan kepentingan Gigio Donnarumma, Zlatan Ibrahimovic dan Alessio Romagnoli.
Selain itu, persahabatannya dengan rekan senegaranya Jens Petter Hauge dapat membantu, tetapi itu sepertinya tidak cukup.(*)
baca berita terbaru lainnya di google news