Vaksin Covid-19 untuk Kepri Datang Lagi, Total sudah 25.250, Kapan Jadwal Vaksinasi?
12.250 vaksin covid-19 gelombang kedua tiba di Kepri, Kamis (7/1). Total sudah 25.250 vaksin.Untuk jadwal vaksinasi masih menunggu
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Dewi Haryati
Bisri menyebutkan, hingga saat ini masih ada beberapa tahapan proses yang akan dilakukan. Nantinya vaksin Covid-19 ini akan diberikan secara gratis kepada masyarakat Kepri setelah ada arahan dari pemerintah pusat.
Bagaimana teknis distribusi vaksin Covid-19 kepada masyarakat?
Bisri bilang, nantinya calon penerima vaksin Covid-19 akan dikirimkan pesan singkat (SMS) ke nomor teleponnya dari Pemerintah untuk ikut vaksinasi.
"Jadi melalui NIK kita yang terdata dan terdaftar di pusat, selanjutnya calon penerima yang akan divaksin, akan dikirim SMS terlebih dahulu. Saya sudah dapat SMS-nya tanggal 31 Desember kemarin," ujarnya.
Aparat Siaga di Bandara
Diberitakan, puluhan aparat gabungan TNI-POLRI masih menunggu kedatangan vaksin Covid-19 di area Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Kepri, Selasa (5/1/2021).
Hingga pukul 10.25 Wib, 13 ribu vaksin Covid-19 merek Sinovac yang diangkut pesawat Lion Air belum mendarat di Tanjungpinang.
Puluhan aparat gabungan ini nantinya akan mengawal proses pemindahan vaksin Covid-19 dari turun pesawat hingga menuju ke tempat penyimpanan.
Setelah vaksin Covid-19 tiba, vaksin tersebut segera disimpan di Instalasi Farmasi milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib dan RSUD Kota Tanjungpinang.
Pantauan Tribunbatam.id di lokasi, terlihat Mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kepri, Tjetjep Yudiana, dan Kadinkes Kepri saat ini, M Bisri telah tiba di Cargo Bandara RHF Tanjungpinang.
Baca juga: Vaksin Covid-19 Tiba di Tanjungpinang, Bakal Disambut Gubernur Kepri, Puluhan Aparat Gelar Apel
Baca juga: Gubernur Kepri Siap Disuntik Pertama, Berikut Kelompok Tak Boleh Divaksin Covid-19
Ketua IDI Kepri, Rusdani mengatakan, walaupun vaksin Covid-19 telah datang, IDI tetap menunggu hingga izin vaksin dari BPOM keluar.
"Kita tetap mengikuti arahan pusat sampai ke daerah. Kami tidak vaksin sampai izin dari BPOM keluar dulu," ujarnya.
Pernyataan ini ditegaskannya, bukan menolak kedatangan atau kehadiran vaksin. Hanya saja para dokter tetap menunggu terlebih dahulu keluarnya izin BPOM.
"Jadi kami IDI tidak pernah menolak vaksin tersebut, malah ini harapan kami juga. Namun harus ada izin BPOM dahulu," ujarnya.
Ditanyakan, bagaimana saran dari IDI Kepri mengenai keraguan dan ketakutan masyarakat saat vaksin akan diberikan?
"Dari kami tentu bila izin BPOM telah keluar, akan ada statement dan sosialisasi dari IDI kepada masyarakat," jawabnya.
Vaksin Covid-19 Hari Ini Tiba di Tanjungpinang