Awal Tahun LAUT LINGGA 'Menggila', Sehari Gulung 2 Kapal Pengangkut BBM dan Sembako

Sehari 2 kapal tenggelam disapu ombak di perairan Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) yang mengangkut kebutuhan masyarakat

Thinkstock
Awal Tahun LAUT LINGGA 'Menggila', Sehari Gulung 2 Kapal Pengangkut BBM dan Sembako. Foto ilustrasi 

TRIBUNBATAM.id - Awal Tahun Laut Lingga 'Menggila', Sehari Gulung 2 Kapal Pengangkut BBM dan Sembako.

Sehari 2 kapal tenggelam disapu ombak di perairan Lingga, Kepulauan Riau (Kepri).

Keduanya adalah kapal pengangkut kebutuhan masyarakat, yakni sembako dan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Mengangkut BBM, kapal nahas itu tenggelam di perairan Tanjung Datuk, Lingga, Senin (11/1/2021) lalu.

"Alhamdulillah, korban selamat setelah 3 jam terdampar di pulau kosong dan diselamatkan warga Desa Pulun, serta dievakuasi ke kampungnya di Desa Mentuda pada Selasa (12/1/2021)," kata Kepala Satuan Kepolisian Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Lingga, AKP H Thomas Charles via WhatsApp.

Baca juga: Cuaca Buruk, Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Perairan Lingga, Tujuh Orang Selamat

Baca juga: Gegara Cuaca Buruk, Dua Kapal Tenggelam di Perairan Lingga dalam Satu Hari, Ini Muatannya

Baca juga: Korban Rumah Tenggelam di Lingga Bersyukur, Babinsa dan Warga Desa Mensanak Ikut Peduli

Thomas menjelaskan, saat itu kondisi cuaca sedang buruk dan gelombang laut tinggi, yang mengakibatkan pencarian kapal menjadi terkendala.

Kapal pengangkut BBM ke Desa Mentuda Lingga tenggelam di perairan Tanjung Datok, Senin (11/1/2021)
Kapal pengangkut BBM ke Desa Mentuda Lingga tenggelam di perairan Tanjung Datok, Senin (11/1/2021) (TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA)

"Mengenai kapal milik korban yang bermuatan BBM, akan kita cari dan evakuasi hari ini bersama instansi terkait.

Kemarin tergendala cuaca buruk dan gelombang tinggi malam hari," ucap Thomas.

Baca juga: Kapal Pompong Nelayan Tenggelam di Sekitar Pulau Nyamuk, Basarnas Anambas: 6 Penumpang Selamat

Baca juga: Kampanye Pilkada Banggai Laut Bertaruh Nyawa, Calon Wakil Bupati Tewas Tenggelam, 3 Orang Hilang

Baca juga: Arti Mimpi Tenggelam Berdasarkan Tempat menurut Primbon, Berkaitan dengan Rasa Sakit dan Emosi

Ia melanjutkan, informasi awal kapal berangkat dari Desa Sungai Buluh membawa BBM untuk masyarakat Desa Mentuda.

Sesampainya di Tanjung Datuk, kapal dihantam gelombang tinggi yang menyebabkan kapal karam dan penumpang berenang menuju pulau terdekat.

KAPAL NELAYAN TENGGELAM - Kapal nelayan tenggelam di sekitar perairan Pulau Nyamuk, Kecamatan Siantan Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, Senin (16/11/2020).
KAPAL NELAYAN TENGGELAM - Kapal nelayan tenggelam di sekitar perairan Pulau Nyamuk, Kecamatan Siantan Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, Senin (16/11/2020). (TribunBatam.id/Istimewa)

Thomas mengingatkan kepada pengguna transportasi angkutan laut maupun nelayan agar berhati-hati saat berlayar.

Pasalnya belakangan ini cuaca sedang tidak bersahabat.

Sementara itu, Kepala BMKG Dabo, Sahat Mauli Pasaribu memperkirakan cuaca pada Selasa (12/1/2021) pada pantauan pukul 07.00 WIB, berawan tebal yang akan berpotensi hujan.

"Arah angin barat-utara kecepatan angin 04 km/jam hingga 29 km/jam.

Berlaku untuk perairan bagian Timur Laut Lingga.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved