VIRUS CORONA DI BINTAN
Dua Warga Toapaya Bintan Positif Corona, di Antaranya Sempat Reaktif Rapid Test Covid
Pasien terpapar Corona di Bintan bertambah dua orang. Keduanya merupakan warga Kecamatan Toapaya. Seorang di antaranya sempat reaktif rapid test
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
Ia melanjutkan, setelah dari Tanjungpinang guru tersebut mengalami demam kemudian langsung dilakukan swab dan hasilnya positif Covid-19,
Kemudian berdasarkan hasil tracing dari tim medis, satu orang yang melakukan kontak erat dengan pasien 99 juga dinyatakan positif Covid-19.
Pasien nomor kasus 100 berinisial NH (49). Sebelumnya dia mengalami gejala demam, batuk, dan sesak napas.
Sementara pasien 101 berinisial RS (27), punya riwayat kontak erat dengan pasien nomor kasus 97.
Berikutnya, pasien nomor kasus 102 berinisial MZF (32) juga melakukan kontak erat dengan pasien kasus nomor 97.
"Dua pasien yang punya kontak erat dengan pasien nomor 97 ini tidak ada mengalami gejala yang mengarah kepada indikasi Covid-19," sebutnya.
Saat ini empat pasien baru positif Covid-19 dan dua pasien sebelumnya, nomor 97 dan 98 dirawat di RSUD Tarempa.
Tambah Dua Kasus
Sebelumnya diberitakan, dua warga Anambas kembali terkonfirmasi positif Covid-19 pada Selasa (19/1/2021).
Pasien dengan nomor kasus 97 dan 98 ini dikabarkan baru saja melakukan perjalanan dari Tanjungpinang dan Batam.
Diketahui dua warga Anambas yang terpapar virus Corona ini merupakan pegawai negeri sipil (PNS) dan pegawai swasta.
Pasien nomor kasus 97 inisial DR (27) sempat mengalami demam disertai batuk, pilek, dan hilang indera penciuman. Ia baru saja pulang dari Tanjungpinang.
Kemudian ia melakukan swab di RSUD Tarempa dan dinyatakan positif Covid-19.
Baca juga: 2 Pasien Sempat Sesak Nafas Sebelum Meninggal Dunia, 26 Warga Batam Kena Corona
Baca juga: RINCIAN Riwayat Penyakit 6 Pasien Covid-19 di Batam, 4 Orang tak Alami Gangguan Kesehatan
"Pasien nomor 97 ini seorang pegawai swasta di Tarempa. Ia dinyatakan positif Covid-19 dan saat ini kita rawat di RSUD Tarempa," ujar Ketua Pelaksana Harian Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Anambas, Sahtiar, Selasa.
Kemudian pasien dengan nomor kasus 98 inisial AM (37) bekerja sebagai PNS. Setelah pulang dari Batam ia merasakan demam dan meriang.