Resmi Dilantik Jadi Presiden AS, Joe Biden Gunakan Alkitab Keluarga Berusia 172 Tahun

Joe Biden telah resmi dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat, gunakan Alkitab yang berusia 172 tahun.

capture youtube Biden Inaugural Committee
Pelantikan Joe Biden menjadi Presiden Amerika Serikat, Rabu (20/1/2021). 

TRIBUNBATAM.id,WASHINGTON - Amerika Serikat kini punya presiden baru, Joe Biden.

Joe Biden telah resmi dilantik, Rabu (20/1/2021) waktu setempat.

Saat pelantikan Joe Biden, Alkitab yang digunakan Joe Biden saat pengambilan sumpah menarik perhatian.

Faktanya Joe Biden menggunakan Alkitab yang telah berusia 172 tahun.

Sebagaimana dikatakan Joe Biden dalam acara The Late Show with Stephen Colbert yang diulas The Oprah Magazine, Rabu (20/1/2021), Alkitab tersebut merupakan milik keluarga Joe Biden yang telah diwariskan secara turun temurun sejak tahun 1893.

"Alkitab itu telah menjadi pusaka keluarga dan setiap tanggal penting tertulis di sana. Misalnya, setiap kali saya disumpah untuk apa pun, tanggalnya selalu ada dan tertulis di Alkitab," ucap Joe Biden.

Baca juga: Presiden Baru AS Dilantik Hari Ini, Berikut Profil dan Perjalanan Hidup Joe Biden

Penggunaan Alkitab keluarga untuk pengambilan sumpah sebelumnya dilakukan pula oleh tiga Presiden AS sebelumnya: Franklin Delano Roosevelt, John Fitzgerald Kennedy, dan Jimmy Carter.

Pengambilan sumpah jabatan dilakukan tepat jam 12:00 waktu AS dan dipimpin oleh Ketua Pengadilan, John Roberts. Bersama Biden, Jill Biden selaku sang istri memegang Alkitab ini selama pengambilan sumpah berlangsung.

Biden telah menggunakan Alkitab berusia 127 tahun tersebut sejak dia pertama kali terpilih menjadi anggota Senat AS, yaitu pada 1973.

Kala itu, Beau dan Hunter Biden selaku dua putranya, masih dalam masa pemulihan dari kecelakaan mobil yang merenggut nyawa istri dan putri pertama mereka. Acara pengambilan sumpah pun dilakukan di samping ranjang sang anak.

Menteri Luar Negeri saat itu, Francis Valeo, menjadi pengambil sumpah.

Terhitung sejak itu Joe Biden telah menggunakan Alkitab keluarganya untuk enam upacara pengambilan sumpah sebagai senator AS, serta dua kali saat ia dilantik sebagai wakil presiden Presiden Barack Obama pada 2009 dan 2013.

Umumkan nama menteri

Joe Biden mengumumkan nama-nama menteri yang akan membantunya bekerja memimpin pemerintahan.

Tak hanya menteri, Joe Biden pun mengumumkan nama-nama pejabat setingkat menteri dalam kabinetnya.

Nama-nama tersebut nantinya harus melalui persetujuan Senat Amerika Serikat sebelum mulai bekerja.

Nama-nama yang terakhir diketahui adalah William Burns ditunjuk sebagai Direktur CIA, Merrick Garland sebagai Jaksa Agung, Gina Raimondo sebagai Menteri Perdagangan, dan Marty Walsh sebagai Menteri Tenaga Kerja.

Baca juga: Mirip Indonesia, Joe Biden Berikan Bansos Tunai setelah Dilantik Jadi Presiden Amerika Serikat

Sementara, anggota non-kabinet dalam Kantor Eksekutif Presiden (EOP), seperti Kepala Staf Gedung Putih dan Sekretaris Pers Gedung Putih, sebagian besar tidak memerlukan konfirmasi Senat untuk pengangkatan.

Nama-nama pilihan Biden itu terdiri dari 13 laki-laki dan 11 perempuan.

Satu orang mengumumkan secara terbuka sebagai bagian dari kelompok LGBT.

Lima orang adalah warga Afrika-Amerika.

Sementara, warga keturunan Latin berjumlah 4 orang dan warga Asia-Amerika berjumlah 2 orang.

Satu orang lagi adalah warga keturunan asli Amerika.

Berikut ini nama-nama yang telah ditunjuk oleh Joe Biden, seperti dirangkum dari berbagai sumber:

Secretary of State (Mentari Luar Negeri): Antony Blinken

Secretary of Homeland Security (Menteri Keamanan Dalam Negeri): Alejandro Mayorkas

Secretary of the Treasury (Menteri Keuangan): Janet Yellen

Secretary of Health and Human Services (Menteri Kesehatan dan Layanan Masyarakat): Xavier Becerra

Secretary of Defense (Menteri Pertahanan): Lloyd Austin

Secretary of Agriculture (Menteri Pertanian): Tom Vilsack

Secretary of Housing and Urban Development (Menteri Perumahan dan Pengembangan Kota): Marcia Fudge

Secretary of Veterans Affairs (Menteri Veteran): Denis McDonough

Secretary of Transportation (Menteri Transportasi): Pete Buttigieg

Secretary of Energy (Menteri Energi): Jennifer Granholm

Secretary of the Interior (Menteri Dalam Negeri): Deb Haaland

Secretary of Education (Menteri Pendidikan): Miguel Cardona

Attorney General (Jaksa Agung): Merrick Garland
Secretary of Commerce (Menteri Perdagangan): Gina Raimondo

Secretary of Labor (Menteri Tenaga Kerja): Marty Walsh

Sementara, berikut daftar pejabat setingkat menteri:

Director of National Intelligence (Direktur Intelijen Nasional): Avril Haines

United States Ambassador to the United Nations (Duta Besar Amerika Serikat untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa): Linda Thomas-Greenfield

U.S. Special Presidential Envoy for Climate (Utusan Khusus Presiden Urusan Iklim): John Kerry

Director of the Office of Management and Budget atau OMB (Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran Amerika Serikat): Neera Tanden

Chair of the Council of Economic Advisors (Ketua Dewan Penasihat Ekonomi): Cecilia Rouse

United States Trade Representative (Perwakilan Dagang Amerika Serikat): Katherine Tai

Administrator of the Environmental Protection Agency (Administrator Badan Perlindungan Lingkungan): Michael S. Regan

Administrator of the Small Business Administration (Administrator Administrasi Bisnis Kecil): Isabel Casillas Guzman

Director of the Central Intelligence Agency (Direktur Central Intelligence Agency) : William Burns

Penulis : Eddward S Kennedy

Berita ini sudah tayan di kompas.tv dengan judul: Joe Biden akan Disumpah dengan Alkitab Berusia 127 Tahun Warisan Keluarganya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Joe Biden Akan Gunakan Alkitab Warisan Keluarga Berusia 127 Tahun Saat Disumpah Jadi Presiden AS

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved