Kantor BUMD Tanjungpinang Diduga Kemalingan, Irwandi Heran Pencuri Gasak Berkas Keuangan

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Direktur Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD Tanjungpinang PT Tanjungpinang Makmur Bersama (TMB), Irwandi mengaku heran dengan kondisi kantornya yang diduga kemalingan.

Ini karena pelaku hanya fokus pada satu ruang di bagian keuangan saja.

Selain dua unit laptop, banyak berkas di bagian keuangan yang diduga dibawa kabur pelaku.

"Padahal ruangan lain banyak juga barang berharga.

Heran juga kalau hanya ruang keuangan saja yang digasaknya.

Yang buat heran lagi, kenapa maling mengambil berkas juga," sebutnya, Selasa (2/2/2021).

Dua unit laptop di Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD Tanjungpinang sebelumnya raib.

Laptop tersebut diakui Direktur BUMD Tanjungpinang PT Tanjungpinang Makmur Bersama, Irwandi, biasa digunakan oleh Kepala divisi keuangan dan manajer keuangan.

Kantor BUMD Tanjungpinang diduga dibobol maling, Selasa (2/2/2021).

Kasus ini sedang diselidiki Polres Tanjungpinang.

"Ada 2 unit laptop di bagian keuangan yang hilang sama berkas-berkas," sebutnya kepada TribunBatam.id.

Irwandi belum bisa merinci barang apa saja yang diambil oleh maling tersebut.

Kantor BUMD Tanjungpinang yang berlokasi di jalan Basuki Rahmat, Kilometer 4 Tanjungpinang ini tak memiliki kamera pengawas atau CCTv.

"Sementara masih cek satu-persatu dulu. Berkas apa saja yang diambil, kondisi masih berantakan, pihak kepolisian juga masih bekerja," ucapnya.

Baca juga: Kantor BUMD Tanjungpinang Tak Ada CCTv, 2 Laptop Raib Diduga Digasak Pencuri

Baca juga: Kejari Tanjungpinang Periksa 12 Saksi, Kasus Dugaan Gratifikasi BUMD Tanjungpinang

Jendela Kantor Rusak

Direktur Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD Tanjungpinang PT Tanjungpinang Makmur Bersama (TMB) , Irwandi menduga maling masuk dari jendela depan lantai dua.

Ini menurutnya diperkuat dengan bekas kayu yang patah diduga bekas dipanjat seseorang pada bagian depan sebelah kanan kantor.

Tidak hanya itu, jendela lantai dua kantor BUMD Tanjungpinang yang berlokasi di jalan Basuki Rahmat, Kilometer 4 Tanjungpinang itu juga dalam kondisi terbuka dan terlihat bekas congkelan.

"Bekas manjatnya aja ada itu disamping depan kanan kantor.

Jendela depan lantai dua itu juga sudah terbuka bekas congkelan. Kondisi triplek juga jebol.

Mungkin ditendang malingnya," ucapnya, Selasa (2/2/2021).

Dengan kejadian ini, pihaknya sepenuhnya menyerahkan kepada pihak kepolisian.

"Kami serahkan semuanya kepada bapak-bapak polisi.

Apa keperluan guna penyidikan akan kita berikan untuk terungkapnya siapa sebenarnya pelakunya ini," tegasnya.

Kantor Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD Tanjungpinang sebelumnya diduga kemalingan.

Sejumlah pegawai di sana tampak panik, Selasa (2/2/2021).

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh petugas kebersihan kantor yang curiga pintu depan tak terkunci.

Setelah masuk ke dalam, ia terkejut melihat kondisi ruang pelayanan sudah berantakan.

Pantauan TribunBatam.id, kantor yang terletak di jalan Basuki Rahmat, Kilometer 4 Tanjungpinang telah didatangi tim Inavis Polres Tanjungpinang.

Sejumlah pegawai pun tampak juga berada di luar kantor guna proses penyelidikan pihak kepolisian.
(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google