Sadisnya Pembunuhan di Aceh, Ibu dan Anak Gadisnya Diperkosa Lalu Dibunuh Pakai Besi
Ibu dan anak gadisnya di Aceh tewas di bawah kolong tempat tidur, ternyata dibunuh dua pria berandalan
TRIBUNBATAM.id - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Aceh akhirnya berhasil diungkap polisi.
Ternyata, pelaku pembunuhan ibu dan anaknya berusia 15 tahun itu adalah dua pemuda berandalan.
Keduanya berhasil diringkus pada Rabu (17/2/2021) pagi jelang subuh.
Kasus pembunuhan di Aceh Timur tersebut sempat menghebohkan warga.
Polisi yang melakukan penyelidikan akhirnya mengungkap sosok pelakunya.
Ternyata pelakunya sebanyak dua orang yang juga merupakan warga Desa Simpang Jernih, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur berinisial M dan R.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Eko Widiantoro, SIK, MH membenarkan, bahwa kedua pelaku telah ditangkap setelah tim gabungan memintai keterangan dari sejumlah saksi sehingga mengarah kepada kedua pelaku.
"Mereka kita tangkap, Rabu (17/2/2021) kemarin sekitar pukul 03.00 WIB,” ungkap Kapolres AKBP Eko Widiantoro, SIK, MH dalam siaran pers tertulis yang diterima Serambinews.com, Kamis (18/2/2021).
Kapolres menerangkan, kedua pelaku saat ini sudah diamankan di Mapolres Aceh Timur untuk proses hukum lebih lanjut.
Sebelumnya diberitakan, warga Kecamatan Simpang Jernih digegerkan dengan penemuan dua mayat wanita di bawah kolong tempat tidur rumahnya di Desa Simpang Jernih, Senin (15/2/2021) siang sekitar 12.30 WIB.
Kedua jenazah tersebut merupakan ibu dan anak, yakni Siti Fatimah (56) dan anak bungsunya, Nadatul Afraa alias Dek Yus (15).
Kronologi ibu dan anak tewas di kolong tempat tidur
Sebelumnya, pada hari Senin atau tiga hari lalu seorang ibu dan anaknya ditemukan meninggal dunia di kolong tempat tidur.
Penemuan mayat ibu dan anak tersebut menggegerkan warga di Desa Simpang Jernih, Kecamatan Simpang Jernih, Kabupaten Aceh Timur.
Ibu bernama Siti Fatimah (56) dan anaknya, NA (15), disebutkan selama tiga hari terakhir tidak tampak keluar rumah.
Saat pintu rumah didobrak, warga kaget melihat ceceran darah di lantai depan kamar.
Polisi menduga, dua korban ibu dan anak tersebut adalah korban pembunuhan.
Masyarakat di Desa Simpang Jernih, Kecamatan Simpang Jernih, Kabupaten Aceh Timur, dihebohkan dengan temuan dua mayat ibu dan anak di rumah mereka, Senin (15/2/2021) sore.
Keduanya Siti Fatimah (56) dan anaknya, NA (15).
Kapolsek Simpang Jernih, Aceh Timur, Ipda Rugiono, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (16/2/2021) menyebutkan mayat itu pertama kali ditemukan oleh M Nasir (39).
“M Nasir dimintai tolong oleh menantu korban, untuk mendobrak rumah mertuanya. Karena mertuanya tiga hari tidak terlihat,” kata Ipda Rugiono.
Lalu, pintu didobrak terlihat darah berceceran di depan pintu kamar dan kamar tidur.
Setelah itu, Nasir menemukan mayat di bawah kolong tempat tidur.
“Nasir lalu menghubungi aparat desa dan polisi. Tim penyidik dari Polres sudah melakukan olah tempat kejadian perkara," kata Rugiono.
Kedua korban sudah dibawa ke Medan untuk otopsi.
"Kami meyakini ini kasus pembunuhan, namun hasil otopsi sangat diperlukan buat menentukan langkah penyidik,” pungkas Rugiono.
BACA BERITA LAIN TRIBUN BATAM DI GOOGLE NEWS
TONTON YOUTUBE__TRIBUN BATAM.ID :