Pendataan Vaksin Covid-19 Lingga Dimulai

LINGGA, TRIBUNBATAM.id  - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk sasaran tahap pertama, baik itu dosis satu maupun dosis dua untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kabupaten Lingga masih berjalan.

Untuk vaksin dosis satu sendiri sudah diterima sebanyak 951 dari 960 sasaran, dengan persentase sudah mencapai 99,06 persen, yang telah dimulai sejak awal Februari lalu.

Sedangkan untuk vaksin dosis dua yang mulai pada pertengahan Februari, sudah diterima sebanyak 719 sasaran, dengan persentase sebesar 75,60%.

Kepala Seksi (Kasi) Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Lingga, Melyanti mengatakan, bahwa untuk tahap pertama akan selesai pada akhir Februari nanti.

"Yang buat lama proses cuma yang ditunda-tunda itu. Vaksin tahap satu pun juga sudah tinggal beberapa lagi. Untuk vaksin tahap dua Maret sudah mulai sampai bulan empat (April-red)," kata Melyanti kepada TRIBUNBATAM.id, Minggu (21/2/21)

Melyanti lalu menjelaskan, bahwa untuk istilah batal vaksin mencakup dua, yakni batal tertunda dan batal drop out.

Baca juga: Pantai Batu Berdaun Lingga Tak Pernah Sepi, Pemerintah Mulai Bangun Kios

Untuk drop out sendiri akan divaksinasi setelah menunggu perubahan status di aplikasi Pcare.

"Awal vaksin mulai juknis (petunjuk teknis-red) lama tidak luas untuk kireteria vaksin. Setelah jalan dipertengahan baru edaran terbaru dan skrg sudah dimuat dalam surat putusan dirjen p2p kiretria yang bisa vaksin sudah meluas. Jadi yang awalnya kitela punya batal data drop out sekitar puluhan orang, sekarang lagi nunggu perubahan status dalam aplikasi pcare nya, karena sudah terlanjur diinput," jelas Melyanti.

Melyanti kemudian mengungkapkan, bahwa untuk vaksinasi tahap kedua sudah mulai disosialisasikan dan dilakukan pendataan.

"Yang pasti tahap dua awal maret di Jawa sudah mulai, Kita Kepri tinggal nunggu alokasi vaksin nya saja. Untuk yg kita sosialisikan dan kita dampingi pendataannye pada Kamis dan Jumat kemarin.

Alhamdulillah, sudah sebagian yang mengirimkan data ke email kementrian dan tembusan dinkes, untuk kami validasikan data dilapangan nanti agar tepat sasaran tahap dua," ungkap Melyanti.

Kasi Surveilans dan Imunisasi juga mengatakan, adapaun sosialisasi vaksin tahap dua ini yang dilakukan pada Kamis (18/2) dan Jumat (19/2) dilakukan di Sanggar Seni Praja, Kecamatan Singkep.

Sedangkan pada Senin (22/2) dan Selasa (23/2) nanti, pihaknya akan kembali melakukan sosialisasi, tepatnya di Aula Kantor Bupati Lingga, Daik.

"Sosialisasi kami lakukan sekaligus pendataan. Kami hanya membantu memberikan kreteria dan mendampingi proses pendataannya, agar tidak salah input dan sasaran," kata Melyanti.

Melyanti sendiri berharap, melalui sosialisasi ini, untuk sasaran tahap kedua yang diberikan akan mengerti, dan bisa berjalan lancar nantinya.

"Semoga masyarakat juga nantinya tidak termakan isu hoaks tentang vaksin sinovac ini," tambahnya. (TribunBatam.id/Febriyuanda)