Sadisnya Aipda Roni Syahputra, Oknum Polisi Tega Cekik Rizka dan Aprillia hingga Tewas, Ini Motifnya
Oknum Polres Pelabuhan Belawan Aipda Roni Syahputra ternyata menjadi tersangka pembunuhan dua gadis muda. Ia tega mencekik Rizka Fitria dan Aprillia.
TRIBUNBATAM.id, MEDAN - Korps Bhayangkara kembali tercoreng.
Belum selesai aksi koboi Brigadir Cornelius Siahaan tembaki pengunjung cafe.
Kini muncul lagi kejahatan yang melibatkan oknum polisi.
Oknum Polres Pelabuhan Belawan Aipda Roni Syahputra ternyata menjadi tersangka pembunuhan dua gadis muda.
Ia tega mencekik Rizka Fitria dan Aprillia Cinta hingga tewas, karena sakit hati.
Baca juga: Brigadir Cornelius Siahaan Mabuk Mengamuk di Cafe, 3 Orang Tewas Kena Tembak
Baca juga: Detik-detik Polisi Melakukan Aksi Penembakan Brutal, 3 Orang Tewas Termasuk Prajurit Kostrad TNI
Menurut informasi, sakit hati ini dilatarbelakangi karena korban Rizka Fitria mendatangi tersangka oknum Polres Pelabuhan Belawan yang sedang berjaga untuk menanyakan titipan tahanan di Rumah Tahanan Polisi (RTP).
Tersangka yang berat hati diminta untuk mengecek oleh Fitria, akhirnya enggan melakukan pengecekan.
"Ketika korban menanyakan prihal titipannya bersama seorang wanita temannya kepada tersangka, terjadi ketersinggungan hingga membuat oknum tersebut sakit hati," kata Kasubid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, Kamis (25/2/2021).
Baca juga: 2 Remaja Putri Tewas Di pinggir Jalan, Polisi Beberkan Hasil Visum, Diduga Korban Pembunuhan
Baca juga: Canda Berujung Petaka, Iseng Pelorotin Celana di Tempat Hajatan, Darsam Tewas di Tangan Junaidi
Tersangka yang kesal, kemudian membuat pertemuan dengan Rizka Fitria dan Aprillia Cinta, untuk mempertanyakan mengenai cekcok di Polres Pelabuhan Belawan.
Akan tetapi, pelaku yang tidak tahan lagi akhirnya mencekik satu persatu korban hingga tewas.
Untuk sementara, MP Nainggolan belum dapat menjelaskan di mana lokasi pembunuhan itu terjadi.
Namun, setelah dibunuh, kedua jasad dibuang secara terpisah untuk mengelabuhi polisi, bahwa itu bukan korban pembunuhan.
"Korban dihabisi dengan cara dicekik," kata Nainggolan.
Saat ini, sambung Nainggolan, tersangka telah diamankan di Mapolres Pelabuhan Belawan. Aipda tersebut ditangkap di kediamannya kawasan Medan Marelan.
Namun, ketika ditanya lebih jauh, Nainggolan enggan berkomentar. Dia hanya menandaskan, kasus itu akan dirilis pihak Polres Pelabuhan Belawan.