KEBAKARAN DI BATAM
FAKTA-FAKTA Kebakaran Gudang Sepeda di Batam, Kerugian Ditaksir Rp 6 Miliar
Berikut fakta kebakaran gudang PT Barokah Utama Batam di Kawasan Hijrah Industrial Estate, Batam Center, Minggu, (28/2/2021).
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Minggu (28/2/2021) menjadi kabar buruk bagi PT Barokah Utama Batam.
Gudang yang memuat komponen sepeda di kawasan Hijrah Industrial Estate, Batam Center terbakar.
Belum diketahui secara pasti sumber api. Yang jelas, kepulan asap hitam membumbung tinggi sekira pukul 10.30 WIB.
Seisi gudang PT Barokah Utama Batam terlihat hangus terbakar.
Bangunannya pun nyaris roboh akibat dilalap api.
Petugas pemadam kebakaran yang mendapat laporan langsung bergerak ke kawasan industri itu.

Api berhasil dipadamkan. Berikut fakta-fakta Kebakaran di Batam itu.
1. Gudang Dalam Keadaan Terkunci
Gudang sepeda Barokah yang berlokasi di Hijrah Industrial Estate, Batam Center, Kota Batam, Provinsi Kepri terbakar, Minggu (28/2/2021).
Kebakaran di Batam itu diketahui terjadi sekira pukul 10.30 WIB.
Belum diketahui pasti mengenai penyebab dan kerugian yang dialami dari kejadian ini.
Namun dari pantauan TribunBatam.id di lokasi, gudang sepeda terbakar itu dalam keadaan terkunci.
"Mungkin karena ini hari Minggu, jadi kondisi gudang dalam keadaan terkunci," sebut seorang warga Dede yang kebetulan melintas tak jauh dari kejadian, Minggu (28/2/2021).
Hingga berita ini diturunkan, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api.
Pagar pintu kawasan industri pun dalam keadaan tertutup.
Baca juga: Awal Tahun 2021, Pemko Tanjungpinang Catat 46 Kasus Kebakaran, 39 Diantaranya Karhutla
Baca juga: KEBAKARAN di PT Barokah Utama Batam, Polsek Batam Kota Masih Telusuri Munculnya Api
Hanya beberapa orang saja yang diperbolehkan masuk.
Dua unit mobil tangki pembawa air dikerahkan menuju lokasi.
Ini dikarenakan kondisi air yang tidak memungkinkan untuk memadamkan api.
Jarak hydrant dari lokasi kejadian sekira 200 meter.
Saat ini, terdapat empat unit mobil pemadam kebakaran telah terparkir di lokasi tengah berusaha memadamkan api.
2. Tiga Gudang Rusak
Kebakaran di Batam, tepatnya di gudang PT Barokah Utama Batam setidaknya merusak tiga gudang di kawasan industri itu.
Salah satu gudang perusahaan yang ikut hancur adalah PT Exelent Plasma Plastik yang bersebelahan.
"Kalau gudang yang memproduksi plastik ini memang sudah lama kosong," ujar seorang pekerja yang ditemui di lokasi, Minggu (28/2/2021).

Sementara itu, sejumlah pekerja PT Barokah Utama Batam, yang menjadi sumber kebakaran, tengah mengangkut dan mengamankan barang-barang yang dapat diselamatkan berupa sepeda, dari dalam gudang.
Kebakaran di Batam, tepatnya di sebuah gudang di kawasan Hijrah Industrial Estate berisi sepeda terbakar, pada Minggu (28/2/2021) sekira pukul 11 siang.
Pabrik bernama PT Barokah Utama Batam tersebut berlokasi di kawasan industri Kelurahan Baloi Permai, Batam Kota.
Saat ini, terdapat empat unit mobil pemadam kebakaran telah terparkir di lokasi tengah berusaha memadamkan api.
Hingga berita ini ditulis, personel pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api.
Asap pekat masih membumbung di atas lokasi pabrik yang bagian dalamnya telah menjadi puing itu.
Pantauan TribunBatam.id, Kebakaran di Batam itu mengakibatkan sekitar tiga gudang mengalami kerusakan.

Salah satu gudang perusahaan yang ikut hancur adalah PT Exelent Plasma Plastik yang bersebelahan.
"Kalau gudang yang memproduksi plastik ini memang sudah lama kosong," ujar seorang pekerja yang ditemui di lokasi, Minggu (28/2/2021).
Sementara itu, sejumlah pekerja PT Barokah Utama Batam, yang menjadi sumber kebakaran, tengah mengangkut dan mengamankan barang-barang yang dapat diselamatkan berupa sepeda, dari dalam gudang.
3. Kronologi Kejadian
Kebakaran di Batam, khususnya di Kawasan Hijrah Industrial Estate menghanguskan sedikitnya 3 unit bangunan, salah satunya PT Barokah Utama Batam.
Perusahan itu diketahui merupakan salah satu gudang sepeda.
Saat kejadian, kondisi ketiga gudang dalam keadaan kosong.
"Biasanya hari Minggu pekerja di gudang tersebut libur," ujar seorang sekuriti yang bertugas kepada TribunBatam.id, Minggu (28/2/2021).
Ia mengaku, saat kejadian ia sedang berjaga-jaga tidak jauh dari lokasi Kebakaran di Batam itu.

Securiti itu sedang berdinas di salah satu gudang perusahaan tidak jauh dari lokasi kejadian.
Ia terkejut ketika tengah duduk melihat kepulan asap yang muncul di bagian atap PT Barokah Utama Batam.
Tak lama berselang, tiba-tiba muncul percikan api dan langsung menyebar ke kiri dan kanan," sebutnya.
Api menurutnya cepat merambat seluruh atap rumah hingga ke dalam gedung.
Selain kondisi cuaca yang panas, sejumlah barang dalam gudang sebagian besar merupakan bahan mudah terbakar
Warga kemudian menelepon tim pemadam kebakaran.
Dengan waktu yang singkat Mobil Pemadam Kebakaran langsung datang dan berjibaku memadamkan api tersebut.

Akibat kejadian ini sebanyak 4 mobil pemadam kebakaran dan 2 mobil Armored Water Canon (AWC) milik Brimob Polda Kepri dikerahkan untuk memadamkan api yang menghanguskan 3 ruko yang berada di Komplek Hijrah Industrial Estate.
4. Dalam Penyelidikan Polisi
Kebakaran di kawasan Hijrah Industrial Estate mengakibatkan kerusakan yang cukup parah.
Tampak seisi gudang milik PT Barokah Utama Batam hangus terbakar dan nyaris roboh akibat dilalap api.
Sejumlah pemadam kebakaran pun masih berusaha memadamkan titik api yang ada.
Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchi masih mendalami penyebab Kebakaran di Batam itu.
Ini karena lokasi gudang kala itu dalam kondisi sepi dan kosong tanpa satu pun pekerja.
"Tidak ada yang bekerja, posisinya perusahaan libur," ujar Guchi yang ditemui TribunBatam.id di lokasi, Minggu (28/2/2021).
Dalam keadaan libur itu, saluran listrik dan air serta instalasi lainnya di dalam gudang pun telah dimatikan oleh pemilik gudang sejak Sabtu.

Akan tetapi, kebakaran tetap terjadi yang bersumber dari dalam gudang tersebut.
"Kami masih cari tahu penyebabnya, sampai saat ini belum ada korban," tambah Guchi.
Kebakaran di Batam kembali terjadi, kali ini api menghanguskan salah satu gudang di kawasan Hijrah Industrial Estate, Baloi Permai, Kecamatan Batam Kota, Minggu (28/2/2021).
Sumber api dalam kebakaran ini merupakan gudang milik PT Barokah Utama Batam.
Temuan kebakaran bermula dari salah seorang penjaga toko di sebelah gudang tersebut yang memperhatikan adanya api menjalar dan membesar dari dalam gudang.
Kala itu, situasi gudang PT Barokah Utama Batam dalam keadaan sepi karena hari libur.
Oleh karena keadaan gudang yang kosong tanpa satu pun pekerja, akhirnya saksi menghubungi pihak pimpinan PT Barokah Utama Batam.
Api pun membesar pada sekitar pukul 11.00 WIB yang mengakibatkan asap membumbung hingga tampak dari luar kawasan industri.
Tak lama kemudian, sekitar empat unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi.
"Kondisinya ada satu gudang terbakar, yaitu milik PT Barokah Utama Batam, tetapi kerusakan merambat di gudang lain sebelahnya," ujar Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchi.
Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api di dalam gudang tersebut.
Beberapa titik api masih terlihat di antara puing-puing gudang yang rusak.
Sejumlah barang-barang berupa sepeda pun hangus terbakar.
Pantauan TribunBatam.id, asap putih masih membumbung dari atas gudang.
Tampak langit-langit gudang itu pun telah melengkung hampir roboh.
5. Kerugian Ditaksir Rp 6 Miliar
Kebakaran di gudang PT Barokah Utama Batam, Hijrah Industrial Estate, Minggu (28/2/2021), menghanguskan seisi barang-barang di gudang tersebut.
Beberapa di antara barang yang ikut terbakar, yakni adalah ratusan unit sepeda.
Selain itu, insiden yang belum diketahui penyebabnya ini ikut merambat ke lokasi gudang lain di sebelahnya.
Total kerugian akibat kebakaran ini belum diketahui secara pasti, oleh karena pihak pemilik PT masih belum melapor ke Polsek Batam Kota.

Namun, dari keterangan berbagai saksi, dapat dihitung kerugian mencapai kisaran Rp 6 miliar.
"Baru kisaran aja, besok pemilik baru bisa kami mintai keterangan di Polsek," ujar Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchi.
Kebakaran di kawasan Hijrah Industrial Estate mengakibatkan kerusakan yang cukup parah.
Tampak seisi gudang milik PT Barokah Utama Batam hangus terbakar dan nyaris roboh akibat dilalap api.
Sejumlah pemadam kebakaran pun masih berusaha memadamkan titik api yang ada.
Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchi masih mendalami penyebab Kebakaran di Batam itu.
Ini karena lokasi gudang kala itu dalam kondisi sepi dan kosong tanpa satu pun pekerja.
"Tidak ada yang bekerja, posisinya perusahaan libur," ujar Guchi yang ditemui TribunBatam.id di lokasi, Minggu (28/2/2021).
Dalam keadaan libur itu, saluran listrik dan air serta instalasi lainnya di dalam gudang pun telah dimatikan oleh pemilik gudang sejak Sabtu.
Akan tetapi, kebakaran tetap terjadi yang bersumber dari dalam gudang tersebut.
"Kami masih cari tahu penyebabnya, sampai saat ini belum ada korban," tambah Guchi.
Kebakaran di Batam kembali terjadi, kali ini api menghanguskan salah satu gudang di kawasan Hijrah Industrial Estate, Baloi Permai, Kecamatan Batam Kota, Minggu (28/2/2021).
Sumber api dalam kebakaran ini merupakan gudang milik PT Barokah Utama Batam.
Temuan kebakaran bermula dari salah seorang penjaga toko di sebelah gudang tersebut yang memperhatikan adanya api menjalar dan membesar dari dalam gudang.
Kala itu, situasi gudang PT Barokah Utama Batam dalam keadaan sepi karena hari libur.
Oleh karena keadaan gudang yang kosong tanpa satu pun pekerja, akhirnya saksi menghubungi pihak pimpinan PT Barokah Utama Batam.
Api pun membesar pada sekitar pukul 11.00 WIB yang mengakibatkan asap membumbung hingga tampak dari luar kawasan industri.

Tak lama kemudian, sekitar empat unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi.
"Kondisinya ada satu gudang terbakar, yaitu milik PT Barokah Utama Batam, tetapi kerusakan merambat di gudang lain sebelahnya," ujar Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchi.
Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api di dalam gudang tersebut.
Beberapa titik api masih terlihat di antara puing-puing gudang yang rusak.
Sejumlah barang-barang berupa sepeda pun hangus terbakar.
Tampak langit-langit gudang itu pun telah melengkung hampir roboh.(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami/Ronnye Lodo Laleng)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google