Trauma Cinlok, Wulan Guritno Ungkap Kejadian Perebutkan Hak Asuh Anak: Pertama dan Terakhir

TRIBUNBATAM.id - Wulan Guritno termasuk artis yang  menikah muda yaitu sekitar umur 17 tahun.

Wulan Guritno sempat terlibat cinta lokasi dan akhirnya menikah dengan Attila Syach.

Namun usia pernikahannya dengan Attila Syach tidak berlangsung lama.

Ketika menikah di tahun 1998, Wulan Guritno bercerai tahun 2000.

Dari pernikahan Wulan Guritno dan Attila Syach dikarunia seorang anak yaitu Shaloom Razade.

Tahun 2009, Wulan Guritno kembali menikah dengan Adilla Dimitri.

Baca juga: Vanessa Angel Singgung Orang Ketiga, Istri Bibi Ardiansyah: Pelakor Lagi Musim Apa Gimana?

Dari sinetron tersebut kepada fotgrafer Rio Motret, Wulan mengaku trauma terlibat cinlok.

Dirinya menuturkan sinetron Pondok Indah sebagai cinlok pertama dan terakhirnya.

Pasalnya dalam sinetron itu juga Wulan bertemu dengan sang mantan suami sekaligus ayah dari putri sulungnya Shaloom Razade.

"That was my first and last cinta lokasi. Trauma ya," ungkap Wulan Guritno mengenai mantan suami Attila Syach.

Wulan mengungkapkan dirinya dan Atilla memiliki rentang usia yang cukup jauh.

Pasalnya saat bertemu Atilla dirinya masih remaja 12 tahun dan mantan suami saat itu sudah kuliah.

"Syutingnya umur 12. Ya udah itu kan naksir-naksir dia udah kuliah gue masih SMP kalau enggak salah.

Begitu di umur 17 atau 18, kawin sama dia," kata Wulan Guritno.

Wulan Guritno dan Attila Syach menikah 1998 namun bercerai pada 2002.

Trauma Wulan tak hanya dirasakannya sendiri, bahkan perceraian mereka juga memiliki dampak pada putrinya Shaloom.

Tak hanya saat Shaloom Razade masih balita, Wulan mengatakan trauma tersebut masih terlihat pada putrinya hingga dewasa.

"Ya enggak usah diulang lagi cuma kejadian waktu itu kan kita ada perebutan anak, ada tragedi-tragedi itulah.

Lama. Shaloom tuh kalau dengar 'ceklek' (suara pintu) dia langsung kayak kaget," ungkap Wulan Guritno.

Baca juga: Ayus Rela Tinggalkan Istri dan Anak Demi Nissa Sabyan, Nikita Mirzani: Ditakdirkan Nikah Lagi

"Akhirnya dia over cari perhatian. Ya itu gimana kita sebagai orangtuanya menetralisir itu kan,

tugas kita karena kita yang udah membuat sebuah kesalahan perpisahan itu," tambahnya.

Ketika mulai remaja, Wulan merasa Shaloom sulit menaruh kepercayaan kepada orang baru.

"Dia trust issue-nya rada. Mungkin bisa ditanya langsung ke dia, tapi aku merasa trust issue lumayan,

jadi dia enggak bisa terlalu open," tutur Wulan Guritno.

Ia pun mengungkapkan bagaimana dirinya bisa ditawari bermain sinetron di usia semuda itu.

Wulan bercerita saat itu dirinya tengah mengatre telepon umum di sebuah Mall di Jakarta.

Baca juga: Putus dari Adit Jayusman, Ayu Ting Ting Digosipkan dengan Model Ini, Kerap Unggah Foto Ibu Bilqis

Saat itu ia sedang berada di Mal Pondok Indah seusai pulang sekolah dan hendak menghubungi teman-temannya.

Wulan berusaha menghubungi teman-temannya untuk bertanya lokasi mereka menggunakan pager.

"Jadi gue antre telepon umum. Kan pager harus telepon operator, nah pas lagi antre, kelar,

pas balik badan ada namanya mas Henry Junifer. Dia sekarang kerja di MNC," kenang Wulan Guritno.

 "Dia bilang 'kita lagi mau bikin sinetron remaja pertama di Indonesia,

kita dapat inspirasi dari Beverly Hills 90210, kita mau bikin judulnya Pondok Indah'," tutur Wulan menirukan ucapan Henry.

Dari situ akhirnya Wulan terjun ke dunia sinetron, selain menjadi sinetron pertamanya.

(tribunjateng/non)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Wulan Guritno Trauma Cinlok Ketemu Mantan Suami di Lokasi Syuting: Pertama dan Terakhir