GEMPA TERKINI

Gempa Hari Ini 2021, Gempa Mag 5.8 Guncang Mentawai Sumbar Jumat Siang, Simak Info BMKG

Gempa magnitudo 5.8 terjadi di Kepulauan Mentawai Sumbar Jumat (5/3/2021) siang pukul 14.32.54 WIB, BMKG menyebut tidak berpotensi tsunami

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
bmkg.go.id/
Pusat Gempa Magnitudo 5.8 di Kepulauan Mentawai Sumbar, Jumat (5/3/2021) siang pukul 14.32 WIB 

PADANG, TRIBUNBATAM.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis info gempa terkini yang terjadi di Kepulauan Mentawai, Sumbar.

Berdasarkan Info BMKG di akun resminya di twitter, Gempa Mentawai yang terjadi Jumat (5/3/2021) berkekuatan magnitudo 5.8.

Gempa magnitudo 5.8 terjadi di Kepulauan Mentawai Sumbar Jumat (5/3/2021) siang pukul 14.32.54 WIB.

Pusat gempa Mentawai dengan kekuatan magnitudo 5.8 berada di laut sekira 54 km arah Barat Laut Kepulauan Mentawai.

Pusat gempa Magnitudo 5.8 di kepulauan Mentawai berada di kedalaman 24 km.

BMKG menyebut Gempa Magnitudo 5.8 di Mentawai tidak berpotensi tsunami.

Baca juga: Gempa Hari Ini 2021, Gempa Mag 4,9 Guncang Aceh Jumat Pagi, Simak Info BMKG

Baca juga: Gempa Mag 8,1 Guncang Kep Kermadec Picu Peringatan Tsunami di Selandia Baru Jumat Pagi

Berikut info lengkap Gempa Mentawai berkekuatan Mag 5.8 yang terjadi Jumat (5/3/2021) siang pukul 14.32.54 WIB:

#Gempa Magnitudo: 5.8, Kedalaman: 24 km, 05 Mar 2021 14:32:54 WIB, Koordinat: 1.76 LS-99.14 BT (54 km BaratLaut KEP-MENTAWAI-SUMBAR), Tidak berpotensi tsunami #BMKG

Apa itu Skala MMI?

Skala MMI (Modified Mercalli Intensity) adalah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa.

BMKG membagikan skala MMI dalam angka I hingga XII sebagaimana dikutip dari situs BMKG, masing-masing tingkatan memiliki arti sebagai berikut

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.

Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.

Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan menjadi gelap.

Benda-benda terlempar ke udara.

(tribunbatam.id/son)

.

.

.

sumber:  Info BMKG twitter.com, baca juga berita lainnya di Google News
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved