Penemuan Mayat Bayi Dibawah jembatan, Hanya Dibungkus Dengan Kardus Roti

Penemuan mayat bayi hebohkan warga, bayi tersebut dibuang hanya dengan menggunakan kardus roti. Hal ini membuat warga marah atas perbuatan pelaku

Editor: Eko Setiawan
Wartakota
Ilustrasi 

"Dilakuakan pemeriksaan siapa si ibu itu," ujar dia.

Sampai saat ini belum diketaui orang tua bayi yang tega membungkus dan membuang di kolong Jembatan Mojo.

"Orang tua bayi belum di ketahui, kami masih melakukan penyelidikan," jelasnya.

Bayi Dibuang di Selokan

Polisi menelusuri teka-teki pemilik bayi yang sudah tidak bernyawa, Senin (15/3/2021).

Bayi tak berdosa itu ditemukan di aliran irigasi Kampung Wonowongso RT 2, Kelurahan Sine, Kecamatan Sragen Kota, Sragen.

Data yang didapat TribunSolo.com, bayi tersebut berjenis kelamin perempuan.

"Umurnya kurang lebih tujuh bulan," ungkap Kapolsek Sragen Kota, AKP Mashadi.

Dijelaskannya, diduga bayi itu dilahirkan sebelum usia kandungan menginjak sembilan bulan.

"Diduga dilahirkan secara prematur," paparnya.

Selain itu, saat ditemukan tali pusar bayi perempuan itu belum terpotong.

"Panjang ari-arinya 42 sentimeter," terangnya.

Adapun ciri-ciri pada bayi itu panjangnya kurang lebih 39 sentimeter, lingkar kepala 33 sentimeter, dan lingkar dada 22 sentimeter.

Selanjutnya, kasus penemuan bayi yang sudah tak bernyawa ini disampaikan ke Polres Sragen.

"Kami koordinasi dengan Resmob Polres Sragen untuk mencari siapa pelaku pembuangan bayi," kata dia.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved